jpnn.com, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman menilai laga kontra Persib Bandung tidak memiliki arti spesial bagi dirinya.
Menurut pria yang karib disapa Djanur itu, laga yang dilangsungkan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (20/10), tidak ubahnya pertandingan lainnya.
BACA JUGA: Persib Tanpa Gelandang Andalan Lawan Persebaya
Djanur sendiri sebenarnya memiliki ikatan emosional dengan Persib.
Pasalnya, dia pernah membawa Persib menjadi juara Indonesia Super League (ISL) 2018.
BACA JUGA: Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman Ingin Permalukan Persib
“Kalau ditanya secara emosional bertemu Persib, ya, biasa saja. Namun, ini tetap spesial bagi Persebaya karena kami butuh kemenangan,” kata Djanur sebagaimana dilansir laman resmi Persebaya, Rabu (17/10).
Djanur mengaku ingin mengulangi kenangan manis ketika membawa PSMS Medan menekuk Persib dengan skor 2-0 pada Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
BACA JUGA: Pelatih Persebaya: Permainan Persib Tidak Enak Dilihat
“Saya ingat waktu menang di Piala Presiden dari Persib di kandangnya dengan pemain yang (kualitas) jauh dari Persib. Mudah-mudahan terulang lagi nanti. Hasil yang lalu punya memori tersendiri bagi saya,” terang Djanur. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persib vs Persebaya: Djanur Sudah Temukan Pengganti Pugliara
Redaktur & Reporter : Ragil