jpnn.com, JAKARTA - Manajemen Persija Jakarta telah menyiapkan diri menyambut bergulirnya kembali Liga 1 2020 yang dijadwalkan mulai Oktober mendatang.
Tim berjuluk Macan Kemayoran itu memilih bermarkas di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.
BACA JUGA: Naturalisasi Gelandang Persija Marc Klok Tinggal Menunggu Tahap Ini
menurut Direktur Olahraga Persija Ferry Paulus, pihaknya memang sengaja berkandang di luar Jakarta karena memang tak memungkinkan untuk bermarkas di ibu kota saat suasana luar biasa karena Covid-19 saat ini.
"Menggelar pertandingan di Jakarta dengan kondisi Covid-19 yang masih belum stabil menjadi beban yang sangat berat, apalagi extraordinary kompetisi terbilang sangat singkat hanya berdurasi kurang dari enam bulan, dengan menyisakan 32 match," katanya di situs resmi Persija.
BACA JUGA: Ini Kronologi dan Motif Yudi Riswanto Tega Bunuh Sang Kekasih Pakai Kunci Roda, Astagaaa
Karena pertimbangan itulah, manajemen Macan Kemayoran setelah berdiskusi dengan elemen tim, akhirnya memilih Stadion Sultan Agung. Ada beberapa alasan yang menurut Ferry cukup cocok bagi Persija berkandang di Bantul.
"Kami memilih stadion Sultan Agung Bantul sebagai kandang kami karena ada berbagai fasilitas pendukung dan semangat para pemain, kami tetap yakin dapat mengarungi extraordinary kompetisi ini dengan hasil positif," ungkapnya.
BACA JUGA: Kepala Kekasih Dihantam Pakai Kunci Roda, Mayatnya Dimasukkan ke Dalam Karung
Stadion milik Persiba Bantul itu dinilai memiliki kualitas stadion yang baik, rumput lapangan dan pendukungnya juga cukup apik. Selain itu, fasilitas lapangan latihan di sekitar bantul yang dapat digunakan para penggawa Persija.
BACA JUGA: Pelaku Pembuang Bayi di Bantaran Sungai Akhirnya Terungkap, Oh Ternyata
"Kami sudah pernah merasakan bermain beberapa kali di sana, jadi kami menilai Stadion Sultan Agung sesuai untuk jadi kandang sementara di lanjutan kompetisi nanti," tandasnya. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad