jpnn.com, JAKARTA - Gairah sepak bola di ibu kota kembali terasa. Lebih dari 20 ribu The Jakmania datang dan nyaris memenuhi Stadion Patriot, Bekasi, dalam laga uji coba internasional Persija vs Sabah FC, Minggu (5/6) petang.
"Selamat datang di Kandang Macan," terpampang di sebuah spanduk putih dengan tulisan warna oranye di tribun timur.
BACA JUGA: The Jakmania Penuhi KRL dengan Atribut Persija Jelang Lawan Sabah FC Sore Ini
Tulisan itu bukan sekadar dipasang, tetapi dibuktikan dengan riuh dan gemuruhnya Stadion Patriot yang sudah dua tahun lebih tak ditempati pertandingan dan dipenuhi dukungan The Jakmania.
Meski gemuruh dan yel-yel saling bersahut, masih ada suporter yang berlebihan euforianya.
BACA JUGA: Duel PSM Makassar vs Sulut United Dijamin Seru, Yuk, Beli Tiketnya di Sini
Dua kali suara petasan meledak terdengar menggema. Satu suara sebelum laga kick-off dan satu lainnya saat laga berlangsung di dalam stadion berkapasitas 30 ribu penonton itu.
Euforia yang tak bisa dicegah setelah sekian lama suporter ibu kota tak bisa memberikan dukungan ke klub kesayangan akibat pandemi covid-19.
BACA JUGA: Dua Laga Uji Coba, Striker Asing PSM Makassar Masih Mandul
"Maklum saja, karena ini baru laga uji coba dan semua sudah kangen menonton di stadion," kata salah satu suporter, Ady, di tribun barat Stadion Patriot.
Meski tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut sempat ketinggalan terlebih dahulu pada menit ke-3, dukungan dari The Jakmania tak pernah surut. Mereka terus berteriak dan memberikan dukungan.
Dukungan dari fan berbuah hasil pada menit ke-60. Gol dari Taufik Hidayat yang menyamakan kedudukan, membuat atmosfer kandang macan kembali. Ya, teriakan, lompatan, dan getaran di tribun karena perayaan kemenangan itu kembali terasa.
BACA JUGA: Dodi Sahputra Sudah Ditangkap, Bravo, Pak Polisi
Siap-siap pencinta sepak bola di ibu kota dan tim tamu Persija, Kandang Macan itu sudah bergemuruh lagi.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jacksen F Tiago: Kami Akan Buat Masyarakat Solo Bangga
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad