jpnn.com, SOLO - Manajemen Persis Solo memenuhi perintah Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang meminta seluruh klub tanpa terkecuali melepas pemainnya ke timnas.
Oleh karenanya, Persis Solo resmi melepas penyerang andalannya Ramadhan Sananta ke timnas, meki saat ini mereka sedang dilanda krisis di lini depan.
BACA JUGA: Hujan Kartu di Sleman, Persis Solo Hajar RANS Nusantara
"Kami mengapresiasi keputusan ketua umum PSSI yang berkomitmen untuk memperbaiki jadwal liga agar tidak berbenturan dengan jadwal timnas di kemudian hari. Persis juga sudah berkoordinasi, bahwa Sananta akan langsung bergabung bersama tim setelah selesai menunaikan tugas kenegaraan bersama timnas," begitu pernyataan resmi Persis Solo, Senin (25/9).
Persis pun menyatakan seluruh klub siap mendukung timnas.
BACA JUGA: Persis Solo Hancurkan PSIS Semarang, Sananta Luar Biasa
Persis juga setuju dengan PSSI yang menegaskan jadwal kompetisi tak boleh bertabrakan dengan agenda timnas.
"Karena bagi Persis, keputusan ini bisa menjadi jalan tengah untuk kepentingan bersama, sehingga tujuan kompetisi agar PSSI mendapatkan bermain berkualitas bisa sejalan dengan visi-misi para anggota," ungkap Persis.
BACA JUGA: Tepis Anggapan Netizen, Najwa Shihab Tidak Tersinggung Ucapan Ganjar
Persis menyadari bahwa melepas Sananta di tengah kompetisi memang tak mudah. Apalagi tim akan memainkan laga big match melawan Persija.
Namun, dengan kepatuhan kepada arahan PSSI, Persis rela melepas penyerang andalannya.
"Melepas Sananta ke timnas bukan berarti melepas target tiga angka pada laga selanjutnya kontra Persiija yang akan berlangsung di Stadion Manahan pada Sabtu (30/9) mendatang. Persis berharap keputusan ini akan menjadi lecutan motivasi bagi klub, suporter, dan masyarakat Solo untuk bisa memenangkan laga kandang terakhir di bulan September. Semoga keputusan ini menjadi yang terbaik bagi semua pihak," begitu pernyataan resmi Persis Solo. (rhs/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kronologi Kecelakaan Mengerikan di Exit Tol Bawen yang Menewaskan 4 Orang
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti