Personel Brimob Bripka Manalu Meninggal, Begini Menurut Saksi Mata

Senin, 24 Agustus 2020 – 05:05 WIB
Evakuasi Anggota Brimob Tanjung Gunung Bripka Manalu, saat serseret gelombang air laut di pantai Matras Sungailiat, Minggu (23/8/2020). Foto: babel.antaranews.com/kasmono

jpnn.com, BANGKA - Bripka Manalu (45) yang merupakan Anggota Brimob Tanjung Gunung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meninggal dunia.

Bripka Manalu meninggal akibat tenggelam terseret gelombang saat mandi di Pantai Matras Sungailiat, Kabupaten Bangka, Minggu (23/8), sekitar pukul 14.00 WIB.

BACA JUGA: Polda Sumsel Pastikan Ledakan di Gudang Senjata Brimob Bukan dari Amunisi

Menurut Juliafi (26), saksi di tempat kejadian, warga Matras di Sungailiat, Minggu, saat itu dirinya melihat korban sedang mandi bersama anaknya di Pantai Matras.

"Tidak lama, korban terlihat terseret gelombang air pantai bersama anaknya," katanya.

BACA JUGA: Bocah SD Tenggelam di Sungai Batanghari

Tim SAR "Emas Diving Club" bersama kelompok pemuda dari lingkungan Matras berusaha membantu dan berhasil mengevalukasi korban bersama anaknya.

Sementara menurut saksi lainnya yang juga merupakan teman korban, Brigadir Agung Saputra (33), mengatakan korban berhasil dievakuasi bersama anaknya dan langsung dibawa ke rumah sakit Medika Stania Sungailiat.

BACA JUGA: Jawaban Ivan Gunawan Justru Menohok Deddy Corbuzier

"Namun Bripka Manalu yang diketahui warga Kota Pangkalpinang, dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit, sementara anaknya dalam keadaan sehat dan selamat," jelasnya.

Menurut pengunjung pantai Matras, Wanti, dirinya bersama dengan keluarga saat berkunjung di pantai itu sekitar pukul 11.00 WIB air laut dalam kondisi surut dan gelombang tidak terlalu tinggi.

"Saat sekitar jam 11.00 WIB air laut di pantai Matras kondisi surut dan gelombang tidak terlalu tinggi, mungkin semakin sore air laut semakin pasang dan gelombang tinggi," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler