Pertahanan Prancis Hancur Berantakan, COVID-19 Cetak Rekor Mengerikan

Jumat, 16 Oktober 2020 – 12:20 WIB
Petugas medis beristirahat di sela pemindahan pasien yang terinfeksi virus corona (COVID-19) dari Strasbourg di Prancis, Senin (30/3/2020), menuju Jerman dan Swiss. Foto: ANTARA FOTO/REUTERS/Christian Hartmann/foc/djo

jpnn.com, PARIS - Otoritas kesehatan Prancis untuk pertama kalinya sejak pandemi mewabah, mencatat kasus harian COVID-19 di atas 30.000, Kamis (15/10).

Sebelumnya pada Rabu Presiden Prancis Emmanuel Macron memberlakukan jam malam di Paris dan delapan kota besar lainnya, yang dianggap sebagai zona merah COVID-19.

BACA JUGA: Nekat Berkeliaran, Begini Nasib Seorang Warga Duren Sawit yang Positif Covid-19

Tercatat total 30.621 infeksi baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir, naik dari 22.591 kasus pada Rabu (14/10). Sementara, pasien rawat inap dan kematian COVID-19 juga mengalami peningkatan.

Jumlah kematian COVID-19 di Prancis mencapai 33.125, termasuk 88 kematian baru. Sedangkan jumlah kasus positif mencapai 809.684 kasus.

BACA JUGA: Jangan Takut, Hidung Tersumbat dan Pilek Bukan Berarti Anda Terkena COVID-19

Pasien di Unit Perawatan Intensif (ICU) kini berjumlah 1.750, bertambah 77 pasien dalam seharian. (ant/dil/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA JUGA: Valentino Rossi Positif COVID-19, Sedih dan Marah


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler