JOGJA- Persiapan telah matang disiapkan oleh penggawa PSIM Jogja kala menjamu Persitema Temanggung sore ini di stadion Mandala Krida Jogja. Tidak mau kompromi, tiga poin kembali diusung oleh tim besutan Hanafing di laga home kali ini. Untuk mempertahankan gelar di puncak klasemen group satu (LI) Liga Indonesia, tentunya tim berjuluk Laskar Mataram harus menekuk tim tamu Persitema.
"Harus menang di pertandingan sisa home kedua ini, sebab jika kita meraih tiga poin dari Persitema kita sudah mengantongi poin aman. Anak-anak harus fokus jangan meremehkan lawan. Teknis sudah tidak ada masalah siap untuk memenangkan pertandingan ( red sore ini)" harap Hanafing Pelatih PSIM Jogja (15/4).
Hanafing sendiri telah berhitung, PSIM setelah melakukan pertandingan dengan Persitema akan menghadapi laga home terakhir yang bakal dijalani menghadapi PSGL. Hal inilah yang menjadi catatannya untuk bisa meraih poin absolute. Memanfaatkan status sebagai tuan rumah tentunya Nova Zaenal cs tidak mau mengecewakan public Jogja.
Meski sebaliknya penggawa Laskar Mataram telah dikecewakan oleh sikap manajemen, namun problem manajemen telah dibuang jauh-jauh saat menghadapi Persitema. Persiapan teknis PSIM sepenuhnya tidak ada masalah adanya kabar pemain lini tengah Lorenzo Rimkus absen karena cidera. Pelatih A AFC tersebut memberanikan untuk menurunkan Rimkus.
Disisi lain Pelatih fisik Subagyo melihat kondisi cidera yang dialami Rimkus sebenarnya belum pulih total. Disebabkan cidera bawaan diperlukan istirahat dan butuh penanganan serius. "Kalau melihat kondisinya sore ini (15/4) dia sebenarnya belum sembuh benar, kalau tim pelatih ingin memainkan bisa saja. Kalau Rimkus bisa mengontrol kondisinya" kata Subagyo pelatih fisik PSIM (15/4).
Selain belum pulihnya kondisi Rimkus, Hanafing sendiri tetap memasukan dalam daftar line up pertandingan kontra Persitema. Terlepas dari cidera Rimkus, pulihnya pilar belakang PSIM. Abda Ali sudah dalam kondisi yang sempurna, siap menahan gempuran dari stiker asing Persitema, Arsene Aime Ntolo terbilang cukup berbahaya.
Sementara konflik pelatih Hanafing dengan stiker asingnya Emile Linkers, ia tidak mau berkomentar. Bakal dimainkannya atau tidak dirinya akan kembali melakukan pembicaraan dengan tim pelatih. "Kita lihat besok saja (red sore ini ) dimainkan atau tidak, kalau dia hanya menunggu bola dan malas mengejar bola kita pikirkan lagi untuknya" ujar Hanafing.
Pelatih kelahiran Makassar tersebut masih percaya dengan kualitas pemain lokalnya saat ini. Reinhard Rumaikewi dan Lakman Salan terbilang rajin, tidak malas-malasan. Tidak ingin membanding-bandingakan, ia sendiri banyak berharap dari trio Belanda selama ini untuk melakoni kompetisi usai sampai putaran kedua.
"Setidaknya, berilah contoh baik kepada pemain lokal kita jangan memberi contoh yang tidak baik. Mereka datang ke PSIM untuk memberikan dorongan kepada pemain lokal. Saya memaklumi usia Linkers yang terbilang masih muda, semoga ada perubahan untuk dia" terangnya.
Akan memainkan pola baku 4-2-3-1 kembali, seperti di laga away di Temanggung. Pemain tengah Kristian Adelmund yang menjadi penentu kemenangan PSIM saat itu. Menang dengan skor tipis dari tuan ruma Peritema Temanggung 1-0 menit ke 38 oleh tendangan keras Adelmund. Diatas kertas PSIM lebih diunggulkan dipuncak klasmen dengan 28 poin, sedangakan Persitema peringkat 10 dengan 9 poin.
Secara terpisah pelatih Persitema, Musarodin mengakui materi pemain PSIM kususnya trio Belanda cukup baik. Namun ia sendiri dengan ti mbesutannya sudah menyiapkan stiker yang akan menggedor pertahanan PSIM. Sebut saja stiker bernomor punggung 32, Arsene Aime Ntolo.
"Saya yakin anak-anak bisa ambil satu poin dikandang PSIM, tidak ada yang perlu dihawatirkan. Ada Wasit semoga bisa netral, dan teknis kita akan mengawal ketat Krittian Adelmund yang memiliki tendangan keras dan akurat. Kita akan bermain full tim tidak ada yang cidera dan akumulasi. Bisa menang optimis" pungkas Musarodin Pelatih Persitema Temanggung usai uji lapangan di Mandala Krida pagi (15/4).(hrp)
Stadion Mandala Krida
Pukul: 15:30 sore
Tgl: 16 April 2012 Senin
PSIM:4-2-3-1
Pelatih: Hanafing
Kiper: Agung Prasetya
Belakang: Dulsan Lestaluhu, Abda Ali, Eko Pujiyanto, Topas Pamungkas.
Tengah: Kristian Adelmund, Eko Budi/" Lorenzo Rimkus, Nova Zaenal (c), M Irfan.
Depan: Reinhard Rumaikewi.
Persitema Temanggung: 4-4-2
Pelatih: Musarodin
Kiper: Angga Syatari
Belakang: Idrus Gunawan, Adik Sumarno, Carter Konah Barclay, Yusuf Sutan Mudo.
Tengah: Sapto Dhadhari, Deni Nurdiansyah (c), M Yunus, Widyanto.
Depan: Arsene Aime Ntolo, Anthony Jomah Ballah.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fokus Hadapi Chelsea, Lupakan Madrid
Redaktur : Tim Redaksi