jpnn.com, MAKASSAR - Juru taktik asal Belanda Joop Gall akan menjalani debut terakhirnya bersama PSM Makassar di kompetisi Liga 1 musim 2021-2022.
Pasalnya, kontrak Joop Gall bersama Pasukan Juku Eja akan berakhir April mendatang.
BACA JUGA: Jumpa Arema FC di Laga Terakhir Liga 1, Pemain PSM Ingin Ciptakan Ini
Otomatis partai melawan Arema FC penutup kariernya sebagai pelatih bagi salah satu klub tertua di Indonesia itu.
Di sisi lainnya, jajaran manajemen hingga saat ini belum buka suara terkait masa depan sang pelatih.
BACA JUGA: Aremania Dorong Laga Persik vs Bali United Bisa Dihadiri Suporter, Ini Alasannya
Joop Gall mengaku pertandingan melawan Arema FC sangat penting.
Kemenangan tetap menjadi target utama timnya.
BACA JUGA: Arema FC Setuju Venue Persik vs Bali United Dipindah, Tetapi...
"Kami menjalani pertandingan tanpa beban tinggi. Semua pemain akan bermain enjoy dan tentunya kami ingin memberikan kemenangan," kata Joop Gall, Selasa (29/3).
Selain itu, dia berharap semua anak asuhnya dapat menjalankan tugas sesuai instruksi pelatih dan tidak melakukan kesalahan.
"Memang kami sudah aman, tetapi saya berharap pemain tetap menampilkan permainan terbaik. Kami ingin mendapat tiga poin penuh di pertandingan terakhir," tambah dia.
Sekadar diketahui, posisi Joop Gall tidak aman bersama PSM.
Sejak menukangi Wiljan Pluim dan kawan-kawan, eks pelatih FC Emmen itu hanya mempersembahkan empat kali kemenangan.
Kemudian enam kali imbang serta enam kali menelan kekalahan.
Atas capaian itu, Sekretaris Jenderal Red Gank Sadakati Sukma meminta kepada manajemen untuk mengganti posisi pelatih.
Menurutnya, Joop Gall belum mampu memenuhi ekspektasi tim.
"Harus diganti posisi pelatih karena dia gagal memenuhi target dan keinginan suporter setia PSM," katanya kepada JPNN.com, Rabu (30/4) pagi. (mcr29/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSS Sleman vs Persija, Kalah Terdegradasi
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : M Srahlin Rifaid