Menurut Ketua Umum PP.Pertina A.Reza Ali di Jakarta, kemarin, misi digelarnya kejurnas ini adalah untuk mencari bibit-bibit petinju yang nantinya akan dijaring untuk dipersiapkan menghadapi event-event internasional empat hingga lima tahun mendatang.
"Saat ini Pertina kekurangan bibit-bibit petinju berbakat. Lewat event inilah kita harapkan mampu mendapatkan petinju-petinju potensial. Setelah dibina maka kita akan melihat manfaatnya lima tahun mendatang," ujar Reza Ali.
Kejurnas Tinju Amatir Junior dan pemula ini direncanakan akan mempertandingkan dua kelompok usia. masing-masing untuk kelompok yunior berusia 15 - 16 tahun (kelahiran 1996 - 1997) serta kelompok youth (pemula) berusia 17 - 18 tahun (kelahiran 1994 dan 1995).
Berbeda dengan kelompok senior, peraturan pertandingan untuk tinju amatir juga mengacu pada peraturan AIBA. Untuk kelompok yunior putra dan putri pertandingan berlangsung selama 3 ronde x 2 menit dengan istirahat 1 menit. Sedang untuk kelompok youth putri pertandingan berlangsung selama 4 ronde x 2 menit dengan istirahat 1 menit dan kelompok youth putra pertandingan berlangsung selama 3 ronde x 3 menit dengan istirahat 1 menit.
Reza Ali mengungkapkan, kejurnas ini merupakan salah satu ajang tahapan seleksi pelatnas jangka panjang untuk menghadapi Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Sedang event terdekat untuk menghadapi Kejuaraan ASBC Youth Boxing Championship di Filipina, 20-28 September 2012 serta AIBA Youth Boxing Championships di Bangkok, Thailand, 15-28 Oktober 2012.
"Kami tidak ingin kegagalan Indonesia mengutus petinjunya di ajang Olimpiade London 2012 terulang lagi di Rio de Janeiro empat tahun mendatang. Karena itu, semua harus dipersiapkan sejak sekarang," tegas Reza. (ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berharap Banyak pada sang Kapten
Redaktur : Tim Redaksi