jpnn.com - JAKARTA - Matchday kelima Arema Cronous di dalam Piala AFC menghadapi Selangor FC masih belum jelas.
Hingga saat ini, baik Arema ataupun PSSI dalam hal ini PT Liga Indonesia (PT LI) masih belum mengajukan jadwal tepatnya untuk menggelar pertandingan yang harinya bertepatan dengan pemilihan umum tersebut.
BACA JUGA: Bayern Tolak Latihan di London
Sampai sekarang sementara masih ada dua patokan. Pertama, mundur sehari atau digelar pada 10 April 2014. Dan kedua, laga yang akan diselenggarakan di stadion Kanjuruhan Kab Malang itu akan dilangsungkan antara matchday keempat dan keenam, atau antara 1 April hingga 23 April 2014.
Otoritas sepakbola Asia tersebut memberikan batas waktu bagi PSSI dan Arema untuk memberi kepastian perubahan jadwal itu hingga 24 Februari pekan depan.
BACA JUGA: Aguero tak Perkuat City Saat Menjamu Barcelona
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Joko Driyono, di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, kemarin (17/2).
Dari kedua patokan tanggal itu, maka 10 April sebenarnya masih jadi tanggal yang ideal untuk menggelar laga tersebut.
BACA JUGA: Milan Siap Temur Lawan Atletico
"Dari pihak AFC memang masih membuka kesempatan kami membuat jadwal yang baru, paling tidak perubahan itu harus disampaikan kepada AFC sampai dengan 24 Februari mendatang," ujarnya.
Tanggal 10 April sejatinya sudah menjadi incaran bagi Arema untuk menggelar pertandingan home di Piala AFC tersebut. Malahan, manajemen klub yang berjuluk Singo Edan tersebut sudah mengajukan perijinan pertandingan kepada pihak kepolisian setempat untuk menggelar laga itu sehari setelah pemilihan umum.
Namun, upaya manajemen Arema itu masih buntu. Sebab, untuk semakin mundur lagi, maka itu jelas akan berpengaruh dengan penjadwalan di kompetisi domestic, Indonesia Super League (ISL).
"Sampai sekarang kami masih coba berkordinasi dengan Arema dan pihak kepolisian di sana. Mudah-mudahan bisa ada solusi terbaik, karena tanggal 10 April itulah opsi terbaiknya," cetus pria yang juga menjabat sebagai CEO PT LI tersebut.
Dikonfirmasi Jawa Pos secara terpisah, General Manager (GM) Arema Cronous, Ruddy Widodo membenarkan bahwa pihaknya belum bisa menentukan perubahan tanggal pelaksanaa laga home lawan klub Andik Vermansah tersebut. Pihak kepolisian Malang disebutnya tidak memberikan ijin laga H+1 pasca pemilihan umum lantaran masih sibuk dengan pengamanan regional.
Ruddy menyerahkan sepenuhnya kepada pihak PT LI dan PSSI bagaimana kepastian perubahan itu.
"Yang jelas kami selalu melakukan komunikasi dengan pihak yang berkaitan dengan hal ini, baik dengan PSSI atau PT LI, pun demikian dengan Selangor sendiri. Mereka juga kan harus menyesuaikan dengan jadwal di kompetisi domestiknya," jelasnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, sore kemarin Ahmad Bustomi dkk memanfaatkan ditundanya pertandingan home menghadapi Barito Putera. Sebagai gantinya, mereka melakukan pertandingan amal untuk korban bencana gunung meletus di Gunungg Kelud ataupun Gunung Sinabung. Laga itu sendiri dilangsungkan di stadion Brantas, Batu. (ren)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Neymar Nikmati Jadi Duta Castrol di Piala Dunia 2014
Redaktur : Tim Redaksi