Pesan Panglima Saat Perayaan Natal Bersama Prajurit TNI

Kamis, 09 Januari 2020 – 22:33 WIB
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat memberikan sambutan pada acara perayaan Natal bersama Mabes TNI Tahun 2019 di GOR Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (9/1/2019). Foto: Puspen TNI

jpnn.com, JAKARTA - Natal merupakan perayaan sukacita yang senantiasa membawa pesan damai dan dimensi ibadah. Selain itu, Natal juga memiliki dimensi sosial berupa solidaritas kesetiakawanan, yang bukan sekadar slogan kosong, tetapi harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sangat erat dengan nilai-nilai keprajuritan serta tugas pokok yang diemban oleh TNI

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat memberikan sambutan pada acara perayaan Natal bersama Mabes TNI Tahun 2019 bertempat di GOR Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (9/1/2019). Sebanyak 3.600 Prajurit dan PNS TNI di lingkungan Mabes TNI dan Angkatan hadir dalam acara tersebut

BACA JUGA: Prajurit TNI Berbagi Keceriaan dengan Masyarakat Kongo Saat Perayaan Natal

Panglima TNI menyampaikan dalam suasana perayaan Natal, terjadi musibah dan bencana alam di beberapa daerah di Indonesia. Untuk membantu saudara-saudara yang tertimpa bencana, TNI segera bergerak untuk memberikan bantuan dan bahu-membahu dengan Kementerian, Lembaga serta komponen bangsa lainnya.

Bantuan tersebut diberikan kepada semua warga, tidak memandang perbedaan apapun juga serta diberikan oleh satuan, badan, lembaga, dan organisasi yang penuh dengan keanekaragaman.

BACA JUGA: Perayaan Natal Kondusif, Wali Kota Tangerang: Terima Kasih TNI-Polri

Pemberian bantuan tersebut merupakan bentuk nyata semangat perayaan Natal yang sesungguhnya telah dilakukan oleh TNI. Panglima TNI berkeyakinan bahwa dalam kehidupan sehari-hari, semangat kedamaian, kesetiakawanan, saling menghargai, toleransi, dan gotong royong senantiasa menjiwai masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Prajurit TNI Berkostum Santa Claus Membagikan Bingkisan Natal untuk Anak-anak di Papua

Mantan Kepala Staf TNI AU itu mengatakan semangat keberagaman sejatinya dapat menjadi pemupuk persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika. Hal tersebut sesuai dengan tema Natal bersama TNI yaitu “Dengan Sukacita Natal Kita Perkukuh Semangat Prajurit Sapta Marga dan PNS TNI Untuk Tetap Tegaknya Kesatuan dan Persatuan Bangsa.”

Panglima TNI menjelaskan semangat persatuan dan kesatuan sangat dibutuhkan saat bangsa Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang makin kompleks serta kemajuan teknologi yang ternyata membawa paradoks berupa keterasingan individual, ujaran kebencian dan kesenjangan lainnya.

Perayaan Natal Bersama TNI tidak hanya membawa sukacita dan pesan damai kepada prajurit dan PNS TNI, melainkan juga semangat untuk melanjutkan pengabdian bagi NKRI serta memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa.

Hal tersebut sesuai dengan yang dicanangkan Presiden RI Joko Widodo bahwa untuk mencapai Indonesia maju maka bangsa Indonesia harus menyiapkan sumber daya manusia unggulan. Sumber daya manusia unggulan ini tentunya tidak hanya memiliki kemampuan intelektual ataupun produktivitas yang tinggi, namun sumber daya manusia tersebut harus juga memiliki semangat persatuan dan kesatuan serta menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika.

Natal Bersama TNI merupakan puncak kegiatan yang didahului dengan kegiatan Bakti Sosial TNI berbagi kasih mengunjungi dan memberikan santunan ke beberapa Panti Asuhan seperti Fajar Baru Depok dan Panti Asuhan Anak Cacat Ganda Wisma Tuna Ganda Pasir Gunung Cimanggis. Selain itu, dilaksanakan kegiatan Donor Darah di Satkes Denma Mabes TNI bekerja sama dengan PMI Sukabumi yang diikuti Prajurit dan PNS TNI dari Mabes TNI, TNI AD, TNI AL dan TNI AU.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler