SOLO - Pamor mobil Kiat Esemka bikinan siswa SMKN 2 dan SMK Warga Solo terus meroket. Kini pihak SMKN 2 mengaku sudah kebanjiran pesanan mobil tersebut. Tidak hanya dari kalangan pejabat, masyarakat umum juga sudah mulai berbondong-bondong memesan mobil tersebut.
"Kalau permintaan, ini sudah banyak. Bahkan 300 unit saja ada," ungkap Kepala SMKN 2 Solo Susanta ketika ditemui Radar Solo (Grup JPNN) di Solo Techno Park (STP) kemarin (5/1).
Dia mengatakan, para pemesan tersebut berasal dari segala lapisan. Baik dari pemerintahan, masyarakat umum, maupun dari dunia usaha. Sementara mengenai kesiapan untuk memenuhi permintaan mobil SMK tersebut, dia menyatakan belum bisa memproduksi secara masal. Masalah modal dan perizinan masih menjadi ganjalan besar.
Selain itu dia juga mengakui bahwa proses perakitan maupun pembuatan komponen mobil pun masih dilakukan dengan cara manual. "Ya kami kan juga belum punya investor. Kami butuh investor untuk memproduksi mobil ini secara masal," tambahnya.
Khusus untuk pengujian mobil, Susanta menyebut banyak sekali yang harus ditempuh. Meskipun untuk saat ini kelayakan tersebut hanyalah kurangnya uji emisi. "Untuk uji kelayakan, dari perakitan sudah ada urutannya. Baik perakitan komponen chassis, mesin, bodi, dan yang lain. Untuk quality control pun sudah ada, termasuk running test mesin. Hanya kurang uji emisi," terangnya.
Seperti diberitakan hari sebelumnya sejumlah pejabat negara pun turut kepincut menggunakan mobil SMK tersebut. Terlebih setelah Wali Kota Joko Widodo (Jokowi) memutuskan mengganti mobil dinasnya dengan mobil SMK itu. Bahkan Ketua DPR RI Marzuki Alie pun memesan double cabin ala siswa SMK tersebut. Bupati Karanganyar Rina Iriani pun sudah memesan sebanyak 6 unit mobnas Kiat Esemka.
Tak hanya kalangan pejabat yang ikut memesan. Seorang pengusaha asal Cirebon Yayak Sunarya pun kemarin (5/1) menyempatkan datang ke STP hanya untuk melihat secara nyata mobil-mobil SMK terebut. Dirinya yang datang bersama keluarganya langsung terpikat, dan berniat untuk memesan satu mobil Kiat Esemka itu.
"Saya kira ini mobil bagus. Dari desainnya pun terlihat gagah dan futuristis. Dan terlebih, saya sebagai warga Indonesia kan sudah lama memimpikan memiliki mobil produksi anak bangsa," ujarnya. Dia juga mengatakan bahwa melihat fisik mobil-mobil itu, tidak kalah dengan produksi luar negeri.
"Saya juga orang tua. Dan akan sangat bangga jika melihat karya-karya anak-anak kita seperti ini. akan sangat kasihan jika tidak mendapat perhatian dan apresiasi. Siapa lagi kalau bukan kita yang mendukungnya," tuturnya.
Bahkan dirinya tidak merasa keberatan jika harus menunggu cukup lama untuk memiliki mobil hitam jenis SUV Kiat Esemka itu. Yayak sendiri mengaku mengetahui keberadaan mobil Kiat Esemka itu dari pemberitaan di media yang akhir-akhir ini santer memberitakan.(by/nan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Semen Gresik Raih Dua Award dari SBY
Redaktur : Tim Redaksi