Peserta Gathering‭ ‬Keracunan Nasi Kuning

Rabu, 21 Desember 2011 – 10:32 WIB

BANDUNG-‭ ‬Kasus keracunan makanan massal kembali terulang.‭ ‬Sebanyak‭ ‬78‭ ‬peserta seresahan‭ (‬gathering‭) ‬Front Desk sub dealer Daya Adi Cipta Mustika‭ ‬se-Jawa Barat di Wisma Shalom,‭ ‬Cisarua terpaksa dilarikan ke rumah sakit lantaran keracunan makanan yang mereka santap,‭ ‬Selasa‭ (‬20/12‭)‬.

Mereka dilarikan ke instalasi gawat darurat‭ (‬IGD‭) ‬RSUD Cibabat dan RS Mitra Kasih setelah mengeluhkan mual,‭ ‬nyeri di kepala,‭ ‬muntah serta diare.‭ ‬Bahkan‭  ‬sebanyak lima orang terpaksa dirawat karena masih mengeluhkan rasa sakit.

Kapolsek Cisarua AKP Jaya Hardianto mengungkapkan,‭ ‬keracunan tersebut saat peserta‭  ‬gathering menyantap sarapan pagi pukul‭ ‬8.30‭ ‬usai olahraga.‭ ‬Namun,‭ ‬kata Jaya,‭ ‬satu jam saat para peserta mengikuti sarasehan,‭ ‬beberapa peserta mulai mengeluhkan mual dan pusing.‭ ‬“Ternyata jumlahnya bertambah banyak malahan sebagian peserta mulai muntah.‭ ‬Panitia lantas mengangkut mereka ke rumah sakit,‭”‬ katanya.

Para peserta ini kuat dugaan mengalami keracunan makanan setelah menyantap nasi kuning,‭ ‬orek,‭ ‬sayur labu,‭ ‬sambal goreng,‭ ‬serta satu gelas air mineral.‭ ‬“Kami akan mengirimkan sampel sisa makanan dan muntahan korban ke Balai POM Bandung,‭”‬ sebut Jaya.

Salah seorang korban,‭ ‬Henhen Ruhenda,35,‭ ‬mengatakan,‭ ‬kejadian berlangsung saat sekitar‭ ‬300-an karyawan sub dealer dari main dealer Daya Adi Cipta Mustika se-Jawa Barat itu menjalani olahraga pagi.‭  ‬“Olah raga pagi itu merupakan rangkaian dari kegiatan Ã¢â‚¬Â­ ‬saresehan Front Desk se-Jabar yang digelar perusahaan selama dua hari sejak Senin pekan ini,‭”‬ katanya‭ ‬saat ditemui di RS Cibabat,‭ ‬sore kemarin.‭

Usai olahraga,‎ ‏terangnya,‭ ‬dirinya dan‭ ‬para karyawan lainnya langsung menyantap sarapan pagi berupa nasi kuning yang‭ ‬disiguhkan secara prasmanan.‭ ‬“Satu‭ ‬jam setelah menyantap nasi kuning itu,‭ ‬saya dan karyawan lainnya tak apa-apa,‭ ‬tapi lebih dari‭ ‬1‭ ‬jam,‭ ‬mulai merasakan mual-mual diikuti pusing dan kemudian muntah-muntah,‭”‬ katanya.‭

Ungkapan serupa diutarakan Nika farlina,24.‭ ‬Nika yang hingga sore kemarin masih terlihat lemas,‭ ‬juga merasakan mual dan muntah usai menyantap nasi kuning.‭ "‬Saya terus-terusan muntah dan buang air.‭ ‬Saya Ã¢â‚¬Â­ ‬lemas sekali,‭" ‬katanya.

Dari keterangan yang dihimpun,‭ ‬sebanyak‭ ‬59‭ ‬orang yang keracunan itu diobati di IGD RS Mitra Kasih.‭ ‬Sedangkan,‭ ‬19‭ ‬orang diobati di RSU Cibabat.

Hingga kemarin dari‭ ‬19‭ ‬orang yang dirawat di RSUD Cibabat,‭ ‬tinggal satu orang yang diminta bertahan.‭ ‬Empat orang yang direkomendasikan tinggal,‭ ‬memaksa keluar dari rumah sakit.‭ ‬Sementara di RS Mitra Kasih,‭ ‬dari‭ ‬59‭ ‬korban,‭ ‬empat di antaranya masih diharuskan menjalani perawatan.‭

Menurut dokter IGD RS Mitra Kasih,‭ ‬dr Rizky Danang,‭ ‬para pasien tersebut juga mengalami kondisi mual,‭ ‬muntah dan buang air besar.‭  "‬Alhamdulillah tidak ada yang berat,‭ ‬bahkan mereka sebagian besar sudah bisa pulang,‭" ‬katanya.‭ ‬Korban,‭ ‬katanya diberikan pertolongan,‭ ‬dengan inpus dan pemberian obat,‭ ‬bagi yang sudah dipulangkan masih diwajibkan untuk rawat jalan.‭ ‬Semenatra itu,‭ ‬saat dimintai keterangannya,‭ ‬pihak panitia belum bisa memberikan keterangan,‭ ‬termasuk pihak periusahaan.‭(‬caf‭) ‬
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hirup Gas Beracun, Empat Tewas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler