jpnn.com - BALIKPAPAN - Kontrak Kerja Sama (KKS) perusahaan asing atas Blok Mahakam akan berakhir pada tahun 2017 mendatang. Hal ini pula yang menjadi sorotan perbincangan dalam debat bernegara pada ajang konvensi calon presiden Partai Demokrat di Balikpapan, Sabtu (22/2).
Empat peserta konvensi tampil dalam debat sesi pertama, yakni Anies Baswedan, Irman Gusman, Dahlan Iskan dan Pramono Edhie Wibowo. Keempatnya sepakat bahwa Blok Mahakam tak boleh jatuh lagi ke tangan asing.
BACA JUGA: Dahlan Iskan Ingin Barongsai Makin Eksis
Kendati begitu, Dahlan berpesan agar persoalan Blok Mahakam tak diseret menjadi isu bahwa Indonesia tidak suka bekerjasama dengan orang asing. "Kita bangga bahwa semua (peserta konvensi, red) menyimpulkan (KKS) Blok Mahakam enggak boleh diperpanjang lagi. Saya sarankan jangan sampai isu ini dikaitkan dengan kita tidak suka dengan orang asing," ujar Dahlan saat debat konvensi di Hotel Novotel, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (22/2).
Pria yang juga menjabatMenteri BUMN ini khawatir bila Blok Mahakam bergeser menjadi isu anti-asing, maka bisa berbuntut panjang bagi hubungan Indonesia dengan luar negeri. "Nanti komplikasinya panjang, jadi jangan dibawa sampai ke sana. Mau nanti kontraknya habis, yang penting jangan dikaitkan dengan anti asing," serunya.
BACA JUGA: Reog dan Barongsai Iringi Dahlan Iskan ke Lokasi Debat Konvensi
Lebih baik, kata Dahlan, bangsa Indonesia bersatu padu untuk meyakinkan diri bahwa Indonesia mampu mengelola Blok Mahakam dengan baik. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Gelar Apel Siaga, NasDem Unjuk Diri
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pramugari Cekcok dengan Petugas Bagasi, Pesawat Telat Terbang
Redaktur : Tim Redaksi