Pantai Pulisan di pesisir Sulawesi Utara menawarkan pantai berpasir putih dengan air yang hangat, rumah dari berbagai jenis karang dan ikan tropis.

Hampir 20 tahun terakhir, keluarga Malcolm Barnes sudah menjadi pemandu turis-turis asing ke kawasan ini.

BACA JUGA: Parade Indonesia Raih Penghargaan Paling Kreatif di Australia Day Adelaide

"Senang rasanya mengajak orang-orang berkeliling di rumah saya, mengajak mereka melihat alam, budaya, dan orang-orangnya," kata Malcolm kepada ABC. Photo: Pantai Pulisan diyakini akan menjadi "Bali" di masa depan. (ABC News: Ari Wu)

 

BACA JUGA: Seberapa Besar Kemungkinan Anda Tertular Virus Corona?

Pantai Pulisan tepatnya berada di Likupang, sekitar dua jam perjalanan dari kota Manado dan diperkirakan akan menjadi tujuan popular bagi turis asing ke Indonesia.

Pantai ini juga jadi satu dari lima zona ekonomi yang hendak dibangun pemerintah Indonesia, selain juga termasuk dari program 10 'Bali baru' yang sedang dikembangkan.

BACA JUGA: WNI Keturunan Tionghoa di Australia: Identitas Kerap Dipertanyakan, Tetap Merasa Bangga

"Warga di sini tidak berbeda dengan orang Bali," kata Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey.

"Mereka menyambut pendatang, selalu tersenyum. Ketika semua pihak bekerja keras bersama, kita bahkan bisa mengalahkan Bali," ujarnya. Photo: Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey mengatakan kawasannya akan bisa bersaing dengan Bali. (ABC News: Phil Hemingway)

 

Setiap tahunnya Bali kedatangan lima juta turis asing, seperlimanya berasal dari Australia.

Di tahun 2018 lebih dari 100 ribu turis asing berkunjung ke Sulawesi Utara dan pemerintah setempat ingin meningkatkan jumlahnya hingga setengah juta pengunjung di tahun depan.

Upaya terbesar yang mereka lakukan terutama untuk menarik jumlah pengunjung dari China. Photo: Dengan kebanyakan penduduknya beragam Kristen, Sulawesi Utara bisa menarik turis asal China karena mudah mendapatkan alkohol dan daging babi. (ABC News: Phil Hemingway)

 

Dengan populasi yang kebanyakan umat Kristen, Gubernur mengatakan hal ini menjadi daya jual tersendiri.

Artinya, alkohol dan daging babi, yang jadi hidangan favorit China akan lebih mudah didapatkan dibandingkan di kawasan lainnya di Indonesia. Surga bagi pengguna Instagram

Kawasan Likupang juga terlihat bagus di jejaring sosial.

Dengan masih sepinya kawasan ini, turis bisa dipastikan akan beramai-ramai pergi dan menyerbu pantai untuk mengambil 'selfie'. Photo: Likupang juga menawarkan pemandangan yang akan cantik terlihat di Instagram. (ABC News: Phil Hemingway )

 

Tapi seperti tempat tujuan wisata lainnya di Indonesia, meski terlihat cantik di Instagram, sampah menjadi masalah di pantai ini.

Di pusat kota, restoran hanyalah terdiri dari beberapa meja dan kursi plastik, masih jauh dengan pelayanan di Bali yang memiliki tempat menginap bintang lima dan pelayan berbahasa Inggris.

Tapi pelayanan di kawasan ini tetap menawarkan keramahan.

Pemerintah Indonesia kini sedang membangun sejumlah jalan baru di Likupang dan berencana membangun sebuah bandar udara.

Sebagai pemandu wisata, Malcolm Barnes menyambut investasi yang datang, tapi ia ingin agar ada perencanaan yang baik untuk masalah sampah.

"Apa yang saya khawatirkan adalah kebanjiran pengunjung. Di Bali terlalu banyak sampah yang tidak bisa dikelola," ujarnya. Photo: Warga lokal khawatir kedatangan pengunjung akan menyebabkan masalah sampah di pantai ini. (ABC News: Ari Wu)

 

Gubernur Olly mengatakan pengelolaan sampah kini sedang dirancang dengan akan adanya pusat pengelolaan sampah dan kantor pariwisata yang memastikan sektor ini bisa berkesinambungan. 10 lokasi wisata baru

Dewandra Gautama dan istrinya, Isdina adalah pengunjung dari Bogor, Jawa Barat yang ditemui ABC saat mereka sedang berlibur di Likupang.

Mereka sudah pernah juga ke Bali, tapi lebih memilih Likupang.

"Tempat ini jauh lebih bagus dari Bali, lebih cantik, dan tujuan wisata yang indah di masa depan," kata Dewandra. Photo: Indonesia sedang berupaya untuk menemukan tempat-tempat wisata yang baru, agar turis asing tidak hanya ke Bali. (ABC News: Ari Wu)

 

Mandalika di Lombok juga termasuk lima kawasan ekonomi pariwisata Indonesia lainnya yang sedang dibangun.

Kawasan lainnya yang juga akan dipromosikan sebagai tempat-tempat wisata baru adalah Danau Toba, Candi Borobudur, dan Labuan Bajo.

Simak berita-berita menarik lainnya di situs ABC Indonesia.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Australia Day Jadi Kesempatan Promosikan Budaya Indonesia

Berita Terkait