Pesta Durian Masuk Muri

Senin, 02 Januari 2012 – 11:33 WIB

BANDARLAMPUNG – Semarak malam pergantian tahun tak luput dari perhatian kebanyakan masyarakat. Apalagi jika acaranya berbeda dari tahun sebelumnya atau tidak ditemukan di tempat lain. Seperti pesta durian malam tahun baru 2012 yang dihelat di Lapangan Saburai, Enggal, Bandarlampung, Sabtu (31/12). Puluhan ribu masyarakat pun memadati lapangan tersebut.

Mereka adalah peserta makan durian bersama Wali Kota Bandarlampung Herman HN. Durian yang disajikan dalam acara itu sekitar 10 ribu buah. Acara pesta durian dimulai sejak Sabtu pukul 15.00 WIB. Kegiatan diawali penghitungan jumlah durian oleh pihak Muri (Museum Rekor Indonesia). Kemudian tepat pukul 19.00, acara makan durian massal dimulai. Masyarakat pun secara tertib menyantap bersama-sama durian asli Kota Bandarlampung tersebut.

Alhasil, Bandarlampung mendapatkan rekor Muri untuk makan durian dengan peserta terbanyak. Kegiatan ini tercatat dalam rekor Muri dengan Nomor 5282. Sekitar pukul 20.00, Manajer Muri Damian Awan Raharjo menyerahkan prakarsa kuliner makan durian dengan peserta terbanyak kepada Wali Kota Herman H.N.

Rekor Muri ini merupakan kali keduanya pada tahun 2011 untuk Bandarlampung. Pada Juni lalu, Kota Tapis Berseri ini sudah memperoleh penghargaan dari Muri untuk makan seruit dengan peserta terbanyak.
Tak ingin berbangga hati, Herman H.N. mengatakan dirinya tidak menginformasikan tentang apa yang telah ia lakukan untuk Kota Bandarlampung, namun masyarakatlah yang bisa menilai.  

’’Saya berharap dengan adanya acara pesta durian bersama ini dapat meningkatkan partisipasinya dalam membangun kota ini,” paparnya.

Wali kota melanjutkan, kegiatan makan durian ini untuk semakin meningkatkan tali silaturahmi masyarakat. ’’Lampung merupakan penghasil buah dirian sepanjang tahun yang tidak pernah putus, namun tak semua masyarakat dapat menikmatinya. Untuk itu pada malam pergantian tahun ini kami ajak untuk pesta durian bersama,” ujarnya.

Disampaikan wali kota, pendapatan asli daerah (PAD) Bandarlampung mengalami surplus Rp30 miliar. Terbanyak penyumbang surplus ini adalah dari pajak dan retribusi. Pada tahun 2012, pembangunan Bandarlampung terus dilanjutkan. Antara lain dengan pembuatan jalan layang di tiga titik, yaitu Jl. Ir. Juanda-Gajah Mada, Sultan Agung-Korpri, dan Tirtayasa-Sukabumi.

Setelah pesta durian selesai, acara penutupan tahun 2011 tersebut dilanjutkan dengan hiburan rakyat. Dimeriahkan hadirnya artis-artis ibu kota seperti Koin Band dan Super Emak. Selain menyanyi, Super Emak pun membawakan joke-joke buat para penonton. Kontan saja, ribuan masyarakat Bandarlampung asyik berjoget mengikuti irama lagu yang ditampilkan.

Sejak pukul 19.00, kawasan Lapangan Saburai memang sudah diserbu ribuan masyarakat. Bahkan, lalu lintas di sekitar lapangan macet total. Dan tepat pukul 00.00, ribuan kembang api mewarnai langit Kota Bandarlampung. Klakson kendaraan hingga terompet dibunyikan secara bersama-sama sebagai tanda memasuki tahun baru 2012. (lee/rnn/c1/adi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... OTK Beraksi, Pekerja Ditembak Mati


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler