jpnn.com, LABUAN BAJO - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkolaborasi dengan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores dan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat menggelar Pesta Rakyat untuk meramaikan persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN/ASEAN Summit di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Sebanyak 67 UMKM mengikuti Pesta Rakyat yang digelar pada Minggu, (7/5) di Lapangan Waekasambi Labuan Bajo.
BACA JUGA: Menuju Pasar Dunia, UMKM Pertamina Mejeng di SMEâs HUB ASEAN Summit
Pesta rakyat yang diisi dengan konser musik dan pameran produk UMKM tersebut dibuka oleh Wamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo.
"Ada 67 UMKM yang terlibat dan ini juga berasal dari Nagekeo, Sikka, dan Lembata, jauh-jauh ke Labuan Bajo untuk ikut Pesta Rakyat," kata Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina di acara Pesta Rakyat, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Minggu, (7/5).
BACA JUGA: PT Badak LNG Belajar ke Pupuk Kaltim untuk Kembangkan Program Keramba Jaring Apung
Shana menyebut antusias pelaku UMKM untuk terlibat dalam UMKM tersebut cukup besar. Hal itu terlihat dari kenaikan jumlah UMKM yang mendaftarkan diri pada acara tersebut.
"Awalnya dari 30 UMKM, ternyata banyak yang berminat, tambah jadi 67," sebutnya.
Melihat antusiasme pelaku usaha yang tinggi, Shana menilai perlu adanya ruang yang lebih luas untuk menampilkan produk-produk UMKM lokal.
Menurutnya UMKM yang ada di daerah juga memiliki berbagai produk dengan kualitas yang bagus dan layak untuk ditunjukkan kepada publik.
"Ini jadi barometer, kalau buat acara harus ada ruang lebih besar karena sudah banyak pelaku usaha yang siap menampilkan karya dan ditunjukkan ke publik," katanya.
Sementara itu, Direktur Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran Kemenparekraf, Masruroh mengatakan Kemenparekraf ingin KTT ke-42 ASEAN ini tidak hanya sukses substansi, penyelenggaraan, tetapi juga memberi manfaat bagi masyarakat lokal.
"Pesta rakyat itu disambut antusias oleh warga Labuan Bajo. Hal itu terlihat dari banyaknya warga yang datang untuk menonton berbagai penampilan musik dan melihat pameran UMKM," tutur Masruroh.
Dia mengatakan keberadaan pesta rakyat di Lapangan Waekasambi Labuan Bajo itu merupakan upaya dari Kemenparekraf untuk menyemarakkan ASEAN Summit nanti.
Selain itu, festival itu juga menjadi bentuk ajakan agar masyarakat bisa lebih tahu tentang ASEAN Summit dan merasa memiliki kegiatan tersebut.
Pesta Rakyat ini hanya berlangsung selama satu hari dimulai dari pukul 15.00 Wita sampai pukul 23.00 Wita, yang terdiri dari bazar kuliner, pertunjukan musik dan budaya, serta fashion show.(chi/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Yessy Artada