jpnn.com - JAKARTA - Tim Nasional U-19 Indonesia akan menghadapi Timnas U-19 Timor Leste dalam laga pamungkas Grup A Piala AFF U-19 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (23/7).
Pelatih Timnas U-19 Indonesia Indra Sjafri menyiapkan dua opsi permainan saat timnya menghadapi Timor Leste pada laga tersebut.
BACA JUGA: Piala AFF U-19: Myanmar vs Laos Bermain Imbang, Australia Dipastikan Juara Grup B
Pada sesi latihan di Lapangan THOR, Darmo, Surabaya, Senin (22/7) sore, Indra Sjafri menyiapkan opsi-opsi tersebut untuk mengantisipasi permainan Timor Leste yang bisa saja akan bermain tertutup dan mengincar serangan balik, atau bermain terbuka mengejar kemenangan karena membutuhkan poin penuh untuk lulus ke semifinal.
"Ada dua hal yang mungkin kita antisipasi, dari kemungkinan-kemungkinan respons kita terhadap pertandingan lawan Timor Leste," kata Indra.
BACA JUGA: Jadwal Indonesia vs Kamboja Piala AFF U-19, Indra Sjafri soal Janji Jens Raven
"Satu, apakah dia melayani kita dengan pertandingan terbuka, karena dia perlu menang. Atau mereka realistis seperti Kamboja kemarin melayani kita yang main defending. Hari ini, kita bikin respons atau sesi latihan untuk bagaimana besok lebih mencair," lanjutnya.
Jika menghadapi Timor Leste yang bermain tertutup dengan pertahanan rapat, pelatih berusia 61 tahun itu menegaskan anak-anak asuhnya tidak takut.
BACA JUGA: Selamat! BRI Raih Penghargaan Best Risk Management di Ajang CNN Indonesia Awards
Menurut dia, pengalaman saat memenangkan laga melawan Kamboja yang bermain rapat dengan skor 2-0 pada laga kedua, turut meningkatkan kepercayaan diri para pemainnya.
"Dengan pengalaman kita kemarin, saya pikir anak-anak lebih percaya diri untuk bisa menghadapi tim-tim yang bermain dengan deep defending," ucapnya.
Terkait sebelas pertama yang diturunkan melawan Timor Leste, Indra mengatakan akan melakukan rotasi yang dilakukannya entah mulai dari menit pertama atau di babak kedua.
Meski demikian, tampaknya tak banyak pemain yang dirotasinya. Sebab, dia memberikan sinyal akan mempertahankan 11 terbaiknya untuk menjaga ritme menjelang laga semifinal.
"Kalau kita gonta-ganti gonta-ganti terus, nanti the dream team-nya, saat kita semifinal dan final kita tidak mendapat mana tim yang terbaik. Ini setting-nya sama yang saya lakukan waktu (juara) di SEA Games 2023 kemarin," lanjutnya.
Lebih lanjut, Indra mengaku memiliki kedekatan secara personal dengan Pelatih Timnas U-19 Timor Leste Eduardo Pereira.
Meski demikian, dia tetap tak akan memberi ampun Timor Leste meski mereka memiliki pelatih yang cukup dekat dengannya di luar lapangan.
"Ya, ada kedekatan dengan pelatihnya. Dekat secara personal iya, tetapi jauh secara pertandingan," jelasnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi