jpnn.com - TASHKENT - Benar juga apa kata juru taktik Timnas U-20 Indonesia Shin Tae Yong (STY) menjelang laga perdana timnya di Grup A Piala Asia U-20.
Timnas U-20 Indonesia masih lemah dalam urusan penyelesaian akhir atau finishing.
BACA JUGA: Banyak Buang Peluang, Timnas U-20 Indonesia Kalah Lawan 10 Pemain Irak
Itu terlihat dalam laga Indonesia vs Irak di Stadion Lokomotif, Tashkent, Rabu (1/3) malam WIB.
Pada laga yang diwarnai pergantian wasit lantaran cedera itu, Timnas U-20 mendominasi pertandingan, menang penguasaan bola. Terlebih saat Irak U-20 bermain dengan sepuluh pemain sejak menit 45+1.
BACA JUGA: Menjelang Indonesia vs Irak, Shin Tae Yong Fokus Perbaiki Ini, Simak
Statistik Indonesia vs Irak
afc
Sejumlah peluang emas yang didapat striker Hokky Caraka gagal menjadi gol. Maaf nih, pemain PSS itu kurang tenang dan percaya diri menyelesaikan kans.
BACA JUGA: Sejarah Piala Asia U-20, Indonesia Pernah Juara
Taktik Shin Tae Yong juga mudah terbaca. Gelandang menyerang kurang kreatif.
Irak tinggal menunggu serangan dan menanti Indonesia membuat kesalahan.
Soal keahlian individu, para pemain Irak tampak sedikit lebih bisa mengeluarkan kemampuannya di laga ini.
Jadi, di saat melancarkan serangan balik, tim yang negaranya memiliki semboyan Allahu Akbar itu lebih efektif membuat Indonesia kerepotan.
Untung buat Indonesia, kiper milik Boreno FC Daffa Fasya Sumawijaya bermain cemerlang.
Indonesia memang kebobolan dua gol, tetapi Daffa berkali-kali membuat penyelamatan penting.
Timnas U-20 Indonesia selanjutnya bersiap menghadapi Syria (Sabtu, 4/3), dan meladeni tuan rumah Uzbekistan (Selasa, 7/3) di laga terakhir grup. (afc/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Muhammad Amjad, Dhiya Muhammad El-Labib