jpnn.com, MUENCHEN - Mustafa meminta anaknya, Mesut Ozil, mundur dari timnas setelah Jerman gagal total di Piala Dunia 2018.
Dia geram karena anaknya menjadi salah satu sasaran kritik usai Jerman hancur lebur di Rusia.
BACA JUGA: Daftar 5 Legenda Pensiun usai Piala Dunia 2018
"Jika saya ada di posisinya, saya akan berkata, 'Terima kasih. Saya akan berhenti'," kata Mustafa kepada Bild.
Dia menambahkan, Ozil kecewa berat dan sangat terpukul usai Jerman kehilangan taji di Rusia.
BACA JUGA: Inggris ke Semifinal, Anthem Three Lions Kuasai Tangga Lagu
“Dia tersinggung karena pendukung Jerman mencemooh dia sebelum Piala Dunia atau saat laga persahabatan menghadapi Austria. Dia tak mengerti apa alasannya," sambung Mustafa.
Sebelum Piala Dunia bergulir, Ozil bersama Ilkay Guendogan juga sudah dihujani kritik karena berfoto bersama Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
BACA JUGA: Suker: Inggris Beruntung Masih Bertahan di Piala Dunia 2018
Sebagai wakil Jerman, keduanya dinilai tak pantas tampil memberi dukungan dalam kampanye Erdogan.
Menurut Mustafa, semua kritikan terhadap Ozil sangat tidak adil.
"Dia tak terbiasa memberi pembelaan. Dia telah bermain di timnas selama sembilan tahun dan menjadi juara dunia. Saat kami menang, kami menang bersama. Namun ketika kami kalah, itu karena Ozil,” kata Mustafa. (ira/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lihat! Bus Timnas Brasil Dilempari Batu
Redaktur : Tim Redaksi