jpnn.com, AARHUS - Indonesia sukses menekuk Aljazair di pertandingan pertama babak penyisihan Grup A Piala Thomas 2020.
Bertanding di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (10/10) dini hari WIB, tiga pemain tunggal putra Indonesia yakni Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, dan Chico Aura Dwi Wardoyo memetik kemenangan meyakinkan atas pemain-pemain Aljazair.
BACA JUGA: Indonesia Sapu Bersih Laga Pertama Grup A Piala Thomas
Jojo -panggilan Jonatan Christie- membuka kemenangan tim Indonesia usai menang dalam waktu 22 menit atas Youcef Sabri Medel dengan skor identik 21-8, 21-8.
Usai pertandingan Jojo mengaku masih beradaptasi dengan kondisi lapangan di ajang Piala Thomas.
BACA JUGA: PBSI Umumkan Skuad Indonesia di Piala Thomas dan Uber 2020, Cek di Sini
Tidak hanya itu peraih emas Asian Games 2018 itu juga mencari tahu bagaimana kondisi angin hingga shuttlecock yang digunakan.
"Bagi saya pertandingan ini juga untuk uji coba lapangan. Juga untuk mencari tahu bagaimana kondisi lapangan, shuttlecock, dan juga arah angin. Shuttlecock di sini juga lebih enak untuk menyerang, dibanding yang dipakai di Finlandia (Piala Sudriman)," ungkap Jojo dalam rilis yang diterima JPNN.com.
BACA JUGA: Uber Cup 2020: Meski Kecolongan, Srikandi Merah Putih Tetap Perkasa atas Jerman
Sukses Jonatan Christie juga diikuti oleh Shesar Hiren Rhustavito yang pada laga kedua memetik poin usai mengatasi perlawanan Mohamed Abderrahime Belarbi dengan skor 21-6, 21-11.
Sama seperti Jojo, pemain yang akrab disapa Vito itu juga masih beradaptasi dengan kondisi lapangan.
Vito mengaku sempat bermain kurang nyaman di gim kedua. Beruntung dirinya bisa mengatasi hal itu dan meraih kemenangan melawan Mohamed Abderrahime Belarbi.
"Pertandingan ini saya gunakan untuk ajang pemanasan saja. Di gim pertama memang lebih enak dan bisa unggul jauh. Cuma tadi di gim kedua, saya malah kurang enak mainnya dan banyak memberikan poin buat lawan," sebut Vito.
Tunggal putra Indonesia yang terakhir meraih kemenangan ialah Chico Aura Dwi Wardoyo. Bermain menghadapi Adel Hamek, Chico tanpa banyak kesulitan menang dengan skor 21-11, 21-6.
Pelatih kepala tim tunggal putra Hendri Saputra mengungkapkan ketiga pemain yang diturunkan secara kualitas masih di atas pemain-pemain Aljazair.
Untuk itu dirinya pada laga ini menginstruksikan untuk mencoba beradaptasi dengan kondisi lapangan agar ke depannya bisa memantapkan pola yang diinginkan oleh pelatih.
"Pertandingan ini juga agar feel pemain bisa didapat. Selebihnya, pemain bisa mencoba lapangan dan shuttlecock. Diharapkan mereka bisa belajar untuk menerapkan strategi seperti apa dengan jenis shuttlecock yang dipakai di sini," tutur Hendri.
Kemenangan atas Aljazair membuat Indonesia untuk sementara menjadi pemuncak klasemen Grup A.
Perjuangan tim bulu tangkis Indonesia di ajang Thomas Cup kembali berlanjut pada Senin, (11/10) saat menghadapi Thailand. (mcr16/jpnn)
Redaktur : Adek
Reporter : Muhammad Naufal