Pilbub Jember, Survei WRC Beberkan Nama Faida Masih Unggul

Kamis, 04 Juli 2024 – 17:32 WIB
Ilustrasi Pilbub, Foto: Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Warna Research Center melakukan survei terkait calon Bupati Jember.

Survei ini dilakukan untuk mengukur elektabilitas para calon kepala daerah tersebut.

BACA JUGA: Mardani PKS Percaya Diri, PKB dan PDIP Bakal Usung Anies di Pilkada Jakarta 

Direktur Eksekutive Warna Research Center, Hilman Firmansyah mengatakan, dari survei itu menunjukan nama, calon bupati Jember Faida masih memiliki tingkat elektabilitas tinggi di masyarakat.

"Hendy Siswanto Bupati Jember memiliki tingkat Popularitas sebesar 78,3 persen. Faida mantan Bupati Jember memiliki tingkat Popularitas 77,9 persen. Muhammad Fawait anggota DPRD Jatim memiliki tingkat Popularitas 67,3," ujar Hilman dalam keterangannya, Kamis (4/7).

BACA JUGA: Pasangan Gasman Punya Modal Besar di Pilkada NTB

Kemudian, ada nama Muhammad Jaddin Wajad, tokoh Ponpes Talangsari memiliki tingkat popularitas 47,3 persen. Selanjutnya Wakil Ketua DPRD Jember Agus Sofyan memiliki tingkat popularitas 42,7 persen.

Selanjutnya ada, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Karimullah Dahrujiadi yang memiliki tingkat popularitas 40,1 persen. Anggota DPRD Jember 2019-2024 Hadi Supaat memiliki tingkat popularitas 34,1 persen, dan Nanang Handono Prasetyo ,mantan teknokrat di Kementerian PUPR RI, Memiliki Tingkat Popularitas 33,4

Hilman mengungkapkan, dalam uji akseptabilitas masyarakat terhadap tokoh-tokoh menunjukan, eks Bupati Jember Faida, paling tinggi tingkat penerimaannya oleh masyakat Jember sebanyak 89,9 persen. Disusul oleh Bupati Jember yang berkuasa saat ini, Hendy Siswanto dengan tingkat akseptabilitas 54,8 persen, Muhammad Fawait tingkat akseptabilitas 52,8 persen.

Selanjutnya, Muhammad Jaddin Wajad, tokoh Ponpes Talangsari dengan tingkat akseptabilitas 47,8 persen, Wakil Ketua DPRD Jember Agus Sufyan 40,3 persen, PNS pensiunan Kementerian PUPR Nanang Handono Tingkat Akseptabilitas 38,9 persen.

"Tokoh lainnya tingkat akseptabilitas di bawah 20 persen," katanya.

Dalam uji tingkat keterpilihan (elektabilitas) calon bupati ketika diajukan pertanyaan terbuka kepada responden mengenai siapa yang akan dipilih dalam Pilkada Kabupaten Jember 2024, hasilnya jawaban spontanitas dari Responden menunjukkan tingkat elektabilitas bakal calon Bupati Jember hasilnya

Misalnya, mantan Bupati Jember Faida mencapai 28,3 persen, Hendy Siswanto 19,9 persen, Muhammad Fawait 12,3 persen, Karimullah Dahrujiadi 9,8 persen, Jaddin Wajad 4,7 persen, Nanang Handono 3,4 persen, Hadi Supaat 3,3 persen.

"Tokoh lainnya yang dipilih dibawah 2 persen, lalu tidak memilih sebanyak 11,7 persen," ungkapnya.

Pada uji simulasi 3 nama untuk mengukur

tingkat keterpilihan (elektabilitas) calon bupati ketika diajukan pertanyaan tertutup dengan simulasi tiga nama bakal calon Bupati Jember yang diajukan kepada responden mengenai siapa yang akan dipilih dalam Pilkada Kabupaten Jember 2024.

Hasilnya menurut Hilman, tingkat elektabilitas Faida mencapai 42,2 persen, kemudian Hendy Siswanto 25,3 persen, Muhammad Fawait 19,7 persen dan tidak memilih 12,8 persen

Diketahui, WRC melakukan survei pada 22 Juni-2 Juli 2024. Survei ini didasarkan pada populasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Jember pada pemilu 2024. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode random sampling

Survei dilakukan dengan menghasilkan sampel sebanyak 2.100 warga Kabupaten Jember yang berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah, tersebar secara proporsional di 31 kecamatan di Kabupaten Jember.

Survei ini memiliki margin of error ±2,14 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka menggunakan platform kuisioner digital G-Form, didukung oleh teknologi informasi untuk memastikan kecepatan dan akurasi data.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler