jpnn.com - JAKARTA - Besok (18/5) masa pendaftaran pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi dibuka. Namun, hingga saat ini Joko Widodo (Jokowi) yang menjadi capres dari koalisi PDIP, NasDem dan PKB masih belum mengumumkan pendampingnya.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Tjahjo Kumolo, deklarasi tentang Jokowi dan pasangannya bisa saja dilakukan mendekati saat-saat akhir. “Kami belum tahu detail tapi kami merencanakan antara tanggal 19-20 deklarasinya,” katanya di Jakarta, Sabtu (17/5).
BACA JUGA: Ketum PBNU Berubah Pikiran Kalau PDIP Cawapreskan Cak Imin
Namun Tjahjo mengisyaratkan tanggal 20 Mei yang bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) akan dipilih untuk mendeklarasikan Jokowi dan pasangannya. “Mudah-mudahan kan hari baik, Hari Kebangkitan Nasional,” sambungnya.
Rencananya, Jokowi dan pasangannya pada saat pendaftaran akan diberangkatkan dari kediaman Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. Namun demikian Tjahjo masih mengunci nama calon pendamping Jokowi.
BACA JUGA: Syarief Optimistis PD Masih Bisa Bentuk Poros Koalisi
“Soal siapa namanya, jam pastinya nanti akan diberitahukan selanjutnya,” kelit Tjahjo.(ara/jpnn)
BACA JUGA: Mantap Dukung Prabowo, Ketum PBNU Bebaskan NU Memilih
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dekati Golkar, Demokrat Tak Sodorkan Pemenang Konvensi
Redaktur : Tim Redaksi