jpnn.com, BEKASI - Tingkat partisipas Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur dan Wali Kota-Wakil Wali Kota di Kota Bekasi melampaui target yang ditentukan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Padahal, sebelumnya KPU Kota Bekasi sempat khawatir minimnya partisipasi mengingat adanya libur panjang Idulfitri 1439 Hijriyah.
BACA JUGA: Dinilai tak Netral, Panwaslu Kota Bekasi Pecat Pengawas TPS
Komisioner KPU Kota Bekasi Divisi Sosilisasi dan SDM, Nurul Sumarheni mengatakan tingkat partisipasi pemilih di Kota Patriot ini mencapai 73 persen.
“Partisipasi masyarakat melampaui target yang telah ditetapkan KPU RI sebesar 70 persen,” kata Nurul, Kamis (28/6).
BACA JUGA: Mabes Polri Bantah Rekap Hasil Pilkada Makassar
Dari 1.434.717 jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT), sebanyak 1.076.037 masyarakat telah berpartisipasi dalam pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota-Wakil Wali Kota Bekasi tahun 2018.
Nurul merinci, jumlah pemilih di 12 kecamatan terdiri dari Rawa Lumbu 75,09 persen, Jatiasih 65,83 persen, Pondok Melati 68 persen, Bantargebang 75,5 persen, Bekasi Timur 80 persen, Medan Satria 68,48 persen.
BACA JUGA: 4 Kiat Menerima Kekalahan dan Menghindari Stres Usai Pilkada
Kemudian Bekasi Utara 86,58 persen, Jatisampurna 71,23 persen, Bekasi Barat 70 persen, Mustikajaya 72,5 persen dan Bekasi Selatan 68 persen.
KPU Kota Bekasi hingga saat ini belum dapat mempublikasikan real count hasil perhitungan di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Nurul menjelaskan, saat ini lembaganya masih dalam proses perhitungan dari tingkat KPPS yang telah diserahkan formulir C1 ke KPU Kota Bekasi.
“Tim operator sebanyak 40 orang masih dalam proses rekapitulasi perhitungan suara. Nanti bisa dilihat hasilnya di www.infopemilu.kpu.go.id,” tandasnya.(kub/pojokbekasi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas, Kalah dalam Pilkada Rentan Picu Serangan Jantung!
Redaktur & Reporter : Yessy