jpnn.com - jpnn.com - Regina Marthalia, 19 adalah pilot pesawat latih milik sekolah penerbangan Mandiri Utama Flight Academy (MUFA) yang mengalami kecelakaan di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, kemarin.
Meski selamat, nasib Regina masih misterius. Sesaat setelah pesawat yang dipiloti terbakar, Regina langsung dievakuasi, lalu dinaikkan ambulans menuju UGD Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Rogojampi.
Saat Jawa Pos Radar Banyuwangi tiba di lokasi, Regina sudah dibawa pulang oleh tim MUFA yang membawanya ke rumah sakit.
Dokter umum UGD PKU Muhammadiyah Rogojampi dr Sinta Ayu Kurniawati menuturkan, belum ada diagnosis mengenai dampak kecelakaan yang diderita Regina.
BACA JUGA: Maaf, Bandara Blimbingsari Ditutup Sementara Waktu
Beberapa bagian tubuh pasien yang tiba pukul 11.00 itu hanya sempat dirontgen karena memar, robek kecil, dan lebam di wajah bagian kanan.
'Awalnya, pasien mengaku jatuh karena kecelakaan naik kendaraan bermotor. Tidak lama, ada petugas bandara yang menyatakan bahwa pasien tersebut merupakan korban kecelakaan pesawat,'' terangnya.
BACA JUGA: Pesawat Latih Alami Insiden di Bandara Blimbingsari
Direktur PKU Muhammadiyah Rogojampi dr Handri Irawan menyesalkan tindakan pihak bandara yang langsung membawa pulang pasien setelah diperiksa di radiologi.
Padahal, pasien masih memerlukan perawatan. (fre/aif/c22/end/jpnn)
BACA JUGA: Pesawat Angkut 48 Orang Jatuh di Gunung, Kecil Peluang Ada yang Selamat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Visibility Nol, Artinya itu Sangat Buram
Redaktur & Reporter : Natalia