jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi Kunto Aji baru-baru ini meluncurkan video klip untuk lagu berjudul 'Pilu Membiru'. Antusias penggemar untuk video tersebut ternyata sungguh luar biasa.
Buktinya, hanya dalam beberapa hari, video klip dari Kunto Aji tersebut telah ditonton lebih dari 3 juta kali. Bahkan video Pilu Membiru sampai sekarang menjadi trending topic di YouTube.
BACA JUGA: Peduli Lingkungan, Kunto Aji Ikut Hijaukan Candi Ratu Boko
"Sulit untuk percaya bahwa klip ini berhasil menduduki trending nomor satu di YouTube bersaing dengan video-video viral lainnya," kata Kunto Aji kepada jpnn.com, Selasa (19/11).
Pilu Membiru merupakan salah satu lagu terdapat pada album kedua pria 32 tahun itu yang berjudul 'Mantra, Mantra.
BACA JUGA: Raisa Syuting Video Klip, Kunto Aji Mau Bikin Showcase
Album itu telah dirilis pertengahan tahun lalu bersama Juni Records. Namun berbeda dengan single yang dirilis sebelumnya, video klip ini ditemani oleh sebuah rilisan digital extended play (EP) dengan judul ‘Pilu Membiru Experience’.
Kunto Aji mempercayai Surya Penny untuk menyutradarai video klip ‘Pilu Membiru’. Sementara art director menjadi tugas Novanjoh.
BACA JUGA: Kunto Aji Libatkan Penggemar untuk Rehat
Lewat video klip tersebut, Kunto Aji mengajak pendengar album Mantra Mantra untuk bercerita. Sebanyak tiga cerita dikumpulkan dan ditampilkan dalam video.
Ketiganya, Dede, Sasha dan Rama terlihat berkonsultasi dengan mas Adjie Santosoputro selaku praktisi pemulihan batin yang dilibatkan dalam klip ini. Pada video itu, ketiga orang itu diminta menceritakan masa sulit mereka, dan bagaimana mereka mencapai keikhlasan.
Tanpa sepengetahuan mereka, setelah berkonsultasi dengan Mas Adjie, Kunto Aji muncul di hadapan ketiga orang ini. Dia lantas membawakan lagu Pilu Membiru hingga membuat suasana haru dan penuh tangisan.
"Proses pengambilan video klip ini cukup sulit, seluruh tim produksi harus mengulang proses interview sampai dengan kejutannya total tiga kali dikarenakan setiap orangnya adalah proses one take," jelas Kunto Aji.(mg3/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra