PALEMBANG - Hasil hitung cepat (quick count) yang dilakukan Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) atas Pemilihan Wali Kota Palembang, memerlihatkan pasangan Sarimuda-Nelly memuncaki perolehan suara.
Menurut Direktur Puskaptis, Husin Yazid, pasangan yang didukung 13 partai politk ini meraih 44.81 persen suara. "Di urutan kedua terdapat nama Romi-Hernojoyo yang meraih 44.64 persen suara. Sementara pasangan Mularis-Husni berada di tempat ketiga dengan meraih 10.55 persen," katanya dalam siaran pers yang diterima Minggu (7/4) malam.
Namun tentunya hasil ini belum dapat diijadikan acuan siapa pemenang Pilwako Palembang sebenarnya. Karena masih menunggu penghitungan resmi yang akan dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palembang.
Fakta lain, dari hitung cepat yang dilakukan Puskaptis juga memerlihatkan adanya persaingan yang begitu ketat. Di mana selisih suara antara pasangan Sarimuda-Nelly dan Romi-Hernojoyo juga hanya terpaut 0,12 persen. Sementara saat perhitungan dilakukan, data yang masuk baru 98 persen.
"Perhitungan kita lakukan berdasarkan data yang masuk dan ditutup pada Pukul 18.00 WIB, dengan data yang masuk mencapai 98 persen," katanya.
Hitung cepat kali ini dilakukan berdasarkan data yang diperoleh Puskaptis dengan melibatkan 220 sampel yang tersebar di 16 kecamatan, 107 kelurahan dan 220 Rukun Warga (RW)/Rukun Tetangga (RT).
Sebagaimana diketahui, warga Palembang sejak Minggu pagi hingga siang, terlihat begitu antusias menggunakan hak pilihnya di 2.650 Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang tersebar di 16 kecamatan wilayah Palembang.
Mereka memilih salah satu dari tiga pasangan yang ada. Yaitu Mularis Djahri-Husni Thamrin (nomor urut 1), Romi Herton-Harnojoyo (nomor urut 2), dan Sarimuda-Nelly Rasdiana (nomor urut 3).(gir/jpnn)
Menurut Direktur Puskaptis, Husin Yazid, pasangan yang didukung 13 partai politk ini meraih 44.81 persen suara. "Di urutan kedua terdapat nama Romi-Hernojoyo yang meraih 44.64 persen suara. Sementara pasangan Mularis-Husni berada di tempat ketiga dengan meraih 10.55 persen," katanya dalam siaran pers yang diterima Minggu (7/4) malam.
Namun tentunya hasil ini belum dapat diijadikan acuan siapa pemenang Pilwako Palembang sebenarnya. Karena masih menunggu penghitungan resmi yang akan dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palembang.
Fakta lain, dari hitung cepat yang dilakukan Puskaptis juga memerlihatkan adanya persaingan yang begitu ketat. Di mana selisih suara antara pasangan Sarimuda-Nelly dan Romi-Hernojoyo juga hanya terpaut 0,12 persen. Sementara saat perhitungan dilakukan, data yang masuk baru 98 persen.
"Perhitungan kita lakukan berdasarkan data yang masuk dan ditutup pada Pukul 18.00 WIB, dengan data yang masuk mencapai 98 persen," katanya.
Hitung cepat kali ini dilakukan berdasarkan data yang diperoleh Puskaptis dengan melibatkan 220 sampel yang tersebar di 16 kecamatan, 107 kelurahan dan 220 Rukun Warga (RW)/Rukun Tetangga (RT).
Sebagaimana diketahui, warga Palembang sejak Minggu pagi hingga siang, terlihat begitu antusias menggunakan hak pilihnya di 2.650 Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang tersebar di 16 kecamatan wilayah Palembang.
Mereka memilih salah satu dari tiga pasangan yang ada. Yaitu Mularis Djahri-Husni Thamrin (nomor urut 1), Romi Herton-Harnojoyo (nomor urut 2), dan Sarimuda-Nelly Rasdiana (nomor urut 3).(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Karburator Bocor, Dua Motor Hangus
Redaktur : Tim Redaksi