jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada Jumat (23/9) pagi melantik Irjen M Iriawan sebagai Kapolda Metro Jaya pengganti Irjen Moechgiyarto yang naik menjadi Kepala Lembaga Pendidikan Polri (Kalemdikpol). Setelah dilantik, Iriawan langsung tancap gas untuk mempersiapkan pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI Jakarta.
Iriawan mengatakan, isu pilkada akan semakin panas mendekati hari pemilihan. Karenanya, polisi harus mengantisipasi potensi konflik.
BACA JUGA: Lewat Pintu Samping, Anies Merapat di Rumah Prabowo
"Kami akan all out penanganan pilkada wilayah Jakarta. Intinya bagaimana suksesnya pilkada tersebut. Kalau ibu kota aman terkendali, itu barometer dari pilkada secara keseluruhan," kata Iriawan di Mabes Polri, Jakarta.
Rencananya, Iriawan akan mengadakan rapat mendadak dengan pejabat utama Polda Metro Jaya malam ini. Dia ingin mengetahui pemetaan potensi konflik di DKI Jakarta.
BACA JUGA: PDIP Bantah Mau Ambil Alih Tim Pemenangan Ahok-Djarot, tapi...
Karenanya, dia memanggil kepala biro operasi dan para kapolres di wilayah hukum Polda Metro Jaya untuk memaparkan peta konflik dan antisipasinya. "Saya minta analisis intelijen,” katanya.
Mengenai strategi yang akan dilakukan, Iriawan belum membuat formulasinya. Namun, dalam waktu dekat, ia menjamin akan ada strategi guna mengantisipasi konflik jelang pilkada.
BACA JUGA: PKS Sudah Siapkan Surat buat Anies-Sandiaga
"Saya akan dalami, saya mohon waktu. Nanti pada saatnya setelah saya memahami betul polanya. Meski begitu sudah disiapkan operasi tersebut. Kami akan cek ke lapangan. Setelah ini kami akan ke KPU untuk melihat proses pendaftaran para calon," jelas Iriawan.(Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Poros Cikeas Usung Agus-Sylviana, Begini Kata Timses Ahok
Redaktur : Tim Redaksi