jpnn.com, BANTEN - Ulama karismatik di Lebak, Banten, memberikan dukungan untuk capres dan cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Mereka meyakini paslon nomor urut 02 itu berpeluang menang satu putaran di Pilpres 2024, apalagi hasil berbagai survei selalu tinggi hingga 51%.
BACA JUGA: Dukungan Relawan Arus Bawah Bukti Prabowo-Gibran Dicintai Seluruh Lapisan Masyarakat
Pimpinan Ponpes Salafiyah Tajul Falah KH Muhamad Suryana mengatakan, Prabowo-Gibran terus berkomitmen menjaga dan mendukung kerukunan beragama.
"Alasannya, Prabowo dan Gibran siap mendukung kerukunan beragama," ujar penerus almarhum Abuya Umar dan KH Cece Asasudin, dalam keterangannya, Senin (29/1).
BACA JUGA: Ajeungan Muda dan Santri di Karawang Siap Menangkan Prabowo - Gibran
Sesepuh KH Rumdani dari Ponpes Syarif hidayatullah menambahkan, para ulama di Lebak, khususnya Ponpes Salafiyah Tajul Falah menilai Prabowo-Gibran telah terbukti kerja nyata.
"Prabowo-Gibran bekerja nyata, bukan bicara," tegasnya.
BACA JUGA: Jawara, Pekerja & Simpatisan FBR Tangsel Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran
Hal serupa diutarakan KH Asep Falahudin dari Ponpes Salafiyah Alwaiziyah. Dia menuturkan bahwa Prabowo-Gibran akan melanjutkan program pembangunan Presiden Joko Widodo.
Sementara itu, KH Syahroni dari Ponpes Riyadul Athfal meyakini bahwa pada Pilpres 2024, Prabowo Subianto akan menjadi Presiden ke-8 Republik Indonesia.
"Semua sudah mengakui Prabowo. Insyaallah kami akan jadikan (presiden)," tuturnya.
Dalam pertemuan itu, Pimpinan Ponpes Salafiyah Tajul Falah dan ulama kharismatik di Lebak, Banten, turut mendeklarasikan mendukung Prabowo-Gibran.
Deklarasi yang dibacakan di pondok pesantern yang telah berdiri dari 1942, itu berisikan sejumlah alasan mendukung Prabowo-Gibran.
- Prabowo dan Gibran siap mendukung kerukunan beragama
- Prabowo Gibran bekerja nyata bukan bicara
- Prabowo Gibran Capres dan Cawapres yang akan melanjutkan program Pembangunan bapak Presiden Joko Widodo (jlo/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh