Pirlo Merasa Juventus Perlu Ditampar Untuk Dapat Bangkit

Senin, 26 Oktober 2020 – 22:32 WIB
Pelatih klub sepakbola Juventus Andrea Pirlo terlihat saat latihan di Juventus Training Center, Turin, Italia, Senin (19/10/2020). REUTERS/Massimo Pinca/foc/cfo (REUTERS/MASSIMO PINCA)

jpnn.com, ITALIA - Pelatih Juventus Andrea Pirlo merasa anak asuhnya perlu ditampar agar dapat bangkit.

Ia sungguh menyesalkan hal itu, setelah Bianconerri ditahan imbang 1-1 oleh Verona pada pertandingan Liga Italia, Senin (26/10) WIB.

BACA JUGA: Sociedad Puncaki Klasemen Liga Spanyol, Madrid?

Juve kemasukan terlebih dahulu dari gol Andrea Favilli pada menit ke-60, sebelum menyamakan kedudukan melalui gol Dejan Kulusevski pada menit ke-77.

"Pada babak pertama kami tidak cukup agresif, kami menunggu mereka dan kami tidak menciptakan peluang-peluang terbaik," ujar Pirlo seperti dikutip Sky Sport Italia.

BACA JUGA: Pengakuan Arteta Saat Arsenal Dihajar Leicester, Sedih!

"Kami bereaksi dengan baik setelah mereka memimpin, namun kami semestinya tidak perlu ditampar untuk bangkit dan bermain dengan intensitas," tambah dia.

Dari lima putaran Liga Italia yang telah berlangsung, Juve baru satu kali menang saat melawan Sampdoria pada laga pertama.

BACA JUGA: Kembalinya Striker Kelas Dunia Untuk Mencetak Gol

Mereka kemudian bermain imbang dengan AS Roma, Crotone, dan Verona, sedangkan pertandingan melawan Napoli yang berujung pada kemenangan 3-0 tidak dimainkan akibat dibatalkan.

Pada pertandingan melawan Verona, Pirlo memainkan Paulo Dybala sebagai pemain utama untuk pertama kalinya dalam tiga bulan.

Sedangkan Kulusevski yang mengemas gol penyama kedudukan justru dimainkan sebagai pemain pengganti.

"Kulusevski diistirahatkan karena dia telah bermain tujuh kali berturut-turut dan satu-satunya opsi nyata adalah kami memainkannya sebagai pemain pengganti. Kami tidak mengharapkan Dybala bertahan selama 90 menit, namun kami bekerja keras dan mendorong dirinya," papar mantan gelandang kreatif itu.

Saat ini Juve masih tidak diperkuat Cristiano Ronaldo yang sedang melakukan isolasi karena terpapar COVID-19.

Namun Pirlo sudah tahu apa yang akan diterapkan timnya setelah sang megabintang bisa kembali bermain.

"Kami dapat memainkan Ronaldo dengan Morata atau dengan Dybala, tergantung pada karakteristiknya. Posisi klasik Ronaldo adalah di kiri dan bergerak memotong. Dybala dan Kulusevski juga dapat melakukannya," kata Pirlo.

"Posisi dapat saling berganti sepanjang permainan, hal yang penting adalah bergerak dengan zona-zona tertentu untuk menciptakan masalah bagi pertahanan lawan," lanjutnya.

Pertandingan terdekat Juve adalah laga Liga Champions menjamu Barcelona Rabu pekan ini yang kemudian dijamu tim yang di atas kertas lebih mudah dihadapi, Spezia, di Liga Italia Minggu pekan ini.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler