PKB Sebut Muhaimin Kampanye Hanya di Hari Libur

Selasa, 03 Juni 2014 – 15:30 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa menilai Muhaimin Iskandar selaku Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang juga Ketua Umum PKB sudah melakukan tugas secara proporsional baik sebagai menteri maupun ketum partai.

Termasuk menjelang pemilihan presiden, meski PKB merupakan salah satu pengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Jusuf Kalla.

BACA JUGA: Mahfud MD: Tidak Ada Kubu yang Bersih, Tinggal Pilih

"Cak Imin proporsional. Kampanye pada hari minggu atau hari libur, atau di luar jam kerja selama ini," kata Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding di sela-sela menghadiri Silaturahmi Alim Ulama Nasional PKB di Jakarta, Selasa (3/6).

Pernyataan itu menanggapi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II mundur dari jabatanya jika sibuk kampanye pilpres.

BACA JUGA: Bukan Timses, Muhaimin Enggan Mundur dari Kabinet SBY

Berpidato saat membuka Rakornas Pemantapan Pelaksaan Pilpres tahun 2014 di Sentul, Bogor, Selasa, (3/6), SBY menegaskan bahwa ada sejumlah menteri yang harus dikoreksinya.

"Agar kinerjanya tetap baik, agar konsentrasinya untuk mengurusi urusan kementerian tetap baik. Akan saya sampaikan pada para menteri, kalau memang tidak memungkinkan mengurusi kementerian karena aktif jadi tim sukses kampanye atau bergerak ke sana ke mari, saya persilakan untuk mengundurkan diri," tegas Presiden.

BACA JUGA: Alumni Aktivis Masjid Salman ITB Dukung Prabowo-Hatta

Menurut Karding, apa yang disampaikan Presiden SBY itu bersifat imbauan. Menurutnya, SBY meminta para pembantunya di kabinet supaya bekerja proporsional, kinerja tetap berjalan dan tidak mengganggu atau merugikan masyarakat.

Semuanya juga harus berdasarkan aturan yang berlaku. Menurut Karding, SBY meminta kalau  melebihi fokusnya sebagai menteri, maka dipersilahkan mengundurkan diri sebagai menteri.

"Saya lihat itu imbauan. Jadi, tergantung kesadaran para menteri.  Menurut saya bagaimana para menteri bekerja proporsional, berkampanye di masa kampanye, cuti, hari libur. Pendek kata  sesuai dengan peraturan yang ada," kata Karding.

Juru bicara pasangan capres cawapres Joko Widodo - Jusuf Kalla itu menyatakan bahwa apa yang disampaikan Presiden itu tidak semata-mata ditujukan kepada Muhaimin.

"Tapi, seluruh menteri. Karena di (kubu) Prabowo juga ada menteri ya," kata bekas Ketua Komisi VIII DPR itu. (boy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggap Status Hukum SDA Jadi Beban PPP dan Prabowo-Hatta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler