jpnn.com - SEMARANG – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Tengah terus menyiapkan amunisi internal guna memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 9 Juli.
“Ada tiga perangkat utama yang kita siapkan, yakni saksi PKS yang kita sebar merata di 35 kabupaten/kota se-Jateng, dan perlu diingat, para saksi tersebut adalah orang–orang militan yang siap mengawal suara hingga paripurna,” kata Ahmadi, Sekretaris Umum Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jateng, Kamis (5/6).
BACA JUGA: Sentuh Papua, Jokowi Bawa Iriana
Ahmadi menyatakan, para saksi PKS tersebut telah teruji di Pemilu Legislatif 9 April lalu. Dengan modal saksi militan, satu perangkat pemenangan telah tersedia.
“Yang kedua kita juga menyiapkan satuan tugas (satgas) khusus pengamanan. Untuk yang kedua ini, selain kita maksimalkan satgas PKS yang biasa kami sebut Korsad saat hari pemungutan suara, terutama di daerah rawan. Kita juga menyumbang satgas ini di tim pemenangan tingkat wilayah, untuk digabung dengan satgas lainnya,” papar pria yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Semarang ini.
BACA JUGA: Ketua Majelis DKPP Kecewa Pengadu Tak Hadir
Selain itu, PKS Jateng juga menyiapkan pasukan khusus mengkampanyekan Prabowo-Hatta melalui media.
“Di Jateng, 3.000 relawan digital (Redi) PKS sudah dipastikan dalam kondisi siap tempur, mereka dibagi menjadi beberapa divisi, ada divisi video, foto, socmed, hingga tulisan. Semua divisi tersebut kita kerahkan dalam rangka memenangkan Prabowo-Hatta,” tukasnya.
BACA JUGA: Dorong Timses Jokowi-JK Kirim Surat Protes Resmi
Terpisah, Koordinator Media Center PKS Jateng, Muntafigah memaparkan bentuk strategi pemenangan Prabowo-Hatta dengan melakukan konsolidasi dan kinerja tim.
“Setiap Redi ada kontrol dan pola komando yang jelas, baik melalui akun struktur di masing–masing daerah, maupun akun pendukung dan akun personal yang jumlahnya lebih dari 10 ribu,” tandasnya.(rls/dot)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kritik Teman Koalisi, Rieke Dibela PDIP
Redaktur : Tim Redaksi