jpnn.com, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani konsisten mengadakan Pelatihan Community Leaders dengan tema Insan PNM Berkualitas, Dukung UMKM Indonesia Naik Kelas.
Adapun kegiatan itu dilaksanakan secara hybrid dan dihadiri oleh total 569 peserta baik online maupun offline yang merupakan pendamping nasabah PNM Mekaar (Kepala Unit Mekaar, Senior Account Officer, Account Officer) Jambi, Sabtu (9/9).
BACA JUGA: Pesan Penting Andy F. Noya untuk Nasabah PNM
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyatakan mendukung penuh pelatihan bagi karyawan.
Community Leaders adalah sosok rekan-rekan pendamping nasabah PNM Mekaar yaitu pemimpin komunitas yang akan membantu nasabah untuk melakukan pendampingan dan pelatihan sederhana di dalam grup/kelompok sehingga usaha nasabah bisa berkembang lebih maju dan naik kelas.
BACA JUGA: PNM & Unilever Indonesia Luncurkan Bu Karsa untuk Nasabah Mekaar Lebih Berdaya
Adapun giat ini guna membekali insan PNM untuk menjangkau masyarakat prasejahtera di Indonesia.
Menurutnya, sebagai salah satu perusahaan yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) secara konsisten mendorong karyawan PNM untuk tetap meningkatkan skill untuk tingkatkan pelayanan kepada nasabah.
"Kami ingin PNM lebih banyak lagi membantu nasabah agar terus naik kelas," ungkapnya.
Oleh karena itu, PNM terus meningkatkan kemampuan untuk mencapai nasabah agar terlayani dan maju dalam usaha serta terhindar dari jerat pinjol, judi online ataupun penipuan yang marak saat ini ditemui.
PNM ingin terus memberikan pelayanan yang prima pada 14,7 juta nasabah dengan terus konsisten meningkatkan literasi keuangan, dan pendampingan usaha yang meningkat. Pelatihan ini juga tidak hanya dilaksanakan di Jambi saja nantinya juga akan dilakukan secara nasional.
"Karena, usaha yang konsisten dengan jujur, disiplin dan kerja keras akan membuahkan hasil karena banyak nasabah-nasabah PNM yang telah naik kelas, sebelumnya tidak memiliki usaha yang pasti, sekarang bisa punya warung kelontongan, ada juga yang sebelumnya tidak memiliki tabungan diperbankan, sekarang bisa punya tabungan bahkan menjadi Agen Brilink BRI," beber Arief.
Pada saat ASEAN Indo-Pasific Forum (AIPF) 2023, dikutip Jumat (8/9/2023) juga disebutkan bahwa "Holding Ultra Mikro bersama Pegadaian dan PNM didirikan pada 2021.
Pegadaian merupakan pemberi gadai terbesar di Indonesia, sedangkan PNM merupakan salah satunya pemimpin dalam pinjaman berbasis kelompok.
Sejak terbentuk, Holding Ultra Mikro telah melakukan pendanaan dan pendampingan terhadap 36,1 juta usaha mikro dan ultra mikro. Dari jumlah tersebut, ada 14,7 juta perempuan pelaku usaha ultra mikro yang juga mendapatkan pendampingan melalui Mekaar dari PNM.
PNM berfokus pada pemberdayaan nasabah melalui pembiayaan dan pendampingan. Pemberdayaan diarahkan pada peningkatan kesejahteraan nasabah terutama pada pembangunan ekonomi yang menciptakan multiplier effect terhadap pembangunan sosial dan lingkungan.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul