Polda Kalsel Dalami Jaringan Terorisme Penyerang Polsek Daha Selatan

Selasa, 02 Juni 2020 – 11:48 WIB
Mobil patroli Polsek Daha Selatan yang dibakar oleh orang tak dikenal. Foto: Antara/Fathurrahman

jpnn.com, JAKARTA - Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mengusut kasus penyerangan yang diduga dilakukan seorang simpatisan ISIS di Mapolsek Daha Selatan, Hulu Sungai Selatan pada Senin (1/6) dini hari kemarin.

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes M Rifai mengatakan, pihaknya masih mendalami Abdul Rahman yang merupakan pelaku penyerangan itu berasal dari jaringan mana.

BACA JUGA: Detik-detik Polsek di Kalsel Diserang OTK, Mobil Patroli Dibakar, Brigadir Leonardo Tewas

“Sekarang masih didalami,” ujar Rifai ketika dihubungi di Jakarta, Selasa (2/6).

Diketahui, dalam penyerangan ini pelaku membawa kartu sebagai anggota ISIS, kemudian ada kain yang juga terdapat lambang ISIS.

BACA JUGA: Kantor Polsek di Kalsel Diserang OTK, Satu Anggota Polisi Tewas

Namun, belum diketahui pasti apakah pelaku berasal dari kelompok Jemaah Ansharut Daulah (JAD) yang berafiliasi dengan ISIS atau ada jaringan lain.

“Nanti tunggu hasil pemeriksaan selesai,” imbuh Rifai.

BACA JUGA: Setiap Hari Wanita Ini Harus Melayani Nafsu Bejat Anak Majikan

Untuk saat ini, pelaku dinyatakan tewas usai ditembak oleh aparat kepolsiian. Tersangka terpaksa diberikan tindakan tegas dengan tembakan terukur setelah melawan saat hendak diamankan. “Betul (pelaku tewas tertembak),” ujar Rifai.

Diketahui, pelaku telah menyerang kantor polsek dengan samurai. Akibat serangan itu, seorang anggota Polsek Daha Selatan meninggal dunia. Lalu ada satu polisi mengalami luka-luka.

Selain menyerang anggota, OTK ini juga membakar sebuah mobil patroli milik Polsek Daha Selatan. (cuy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler