JAKARTA -- Polda Metro Jaya saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap satu pengedar narkoba yang tergabung dalam sindikat internasional. Ia adalah pengedar shabu seberat 351 kilogram dalam kemasan pakan ikan yang ditemukan kepolisian di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dua pekan lalu.
"Ada satu buronan lagi di luar negeri, yang ada di Cina. Kami sudah koordinasi dengan Bareskrim dan Interpol bagaimana caranya bisa menangkapnya,"ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Nugroho Aji di area pemusnahan dan dokumen Angkasa Pura, Bandara Soetta, Kamis (5/7).
Saat ini, kata Nugroho, pihaknya juga masih menelusuri penyebab shabu 351 kilogram itu bisa lolos masuk di Pelabuhan Tanjung Priok. Beruntung, Polda Metro Jaya berhasil menemukan shabu-shabu seharga Rp700 miliar tersebut sebelum diedarkan bandarnya di Jakarta. Barang haram itu didatangkan dari China.
"Bagaimana mereka bisa lolos masuk melalui pelabuhan ini masih kita sidik. Memang jumlahnya sangat besar. Kita juga bekerjasama dengan kepolisian luar negeri karena ini narkoba asalnya dari luar negeri," jelasnya.
Polda Metro Jaya tadi telah memusnah 351 kg shabu itu bersama temuan lainnya di di area pemusnahan dan dokumen Angkasa Pura, Bandara Soetta. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PRJ Sediakan Diskon Gila-Gilaan Brand Ternama
Redaktur : Tim Redaksi