Polda Papua dan Densus 88 Terus Bergerak, 11 Orang Sudah Disikat, Siap-Siap yang Lain

Selasa, 01 Juni 2021 – 21:16 WIB
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri. Foto: ANTARA/Evarukdijati

jpnn.com, JAYAPURA - Polda Papua terus bersinergi dengan Densus 88 Antiteror dalam upaya memberantas jaringan teroris di wilayah hukumnya.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri.

BACA JUGA: Prada Ardi Yudi Gugur di Papua, Ahli Waris dapat Santunan dari Asabri Rp 450 juta

Menurut dia, penyelidikan hingga kini masih berlangsung karena tidak tertutup kemungkinan selain di Merauke ada juga di daerah Papua.

Saat ini, lanjut Mathius, sebanyak sebelas orang terduga teroris telah diamankan di Merauke.

BACA JUGA: Duel Maut Riyan vs Angga, Satu Nyawa Melayang

Inisial para terduga teroris, yakni AK, SB, ZR, UAT, DS, SD, WS, YK, AP, dan IK (perempuan istri dari AP) serta SR.

Selain mengamankan sebelas orang terduga teroris, tim gabungan juga mengamankan dua balita yang merupakan anak dari pasangan AP dan IK.

BACA JUGA: AKBP Untung Sangaji Benarkan Densus 88 Tangkap 10 Terduga Teroris di Merauke

"Terduga teroris dibaiat di Merauke dan diduga ada yang terlibat dalam aksi bom bunuh diri di Makassar pada awal Januari lalu," katanya.

Namun, Mathius menambhakan, sejauh mana keterlibatan mereka dalam aksi tersebut masih dalam penyelidikan.

Kelompok yang tergabung dalam jamaah Ansharut Daulah Papua itu diamankan sejak Jumat (28/5).

Dari laporan yang diperoleh, tercatat lima kasus percobaan teror bom dilakukan kelompok tersebut di sekitar Merauke, tetapi tidak ada yang meledak.

Kesebelas teroris itu sudah dibawa ke Jayapura untuk pemeriksaan lebih lanjut sebelum diterbangkan ke Jakarta. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Cuan Besar, Gamer Cantik Ini Rela Buka Baju saat Live Streaming


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler