jpnn.com, MEDAN - Oknum anggota Polsek Nias inisial DS dilaporkan atas dugaan tindakan asusila terhadap siswa SMA inisial SZ, 16.
SZ diduga diperkosa DS dengan diancam akan diperkarakan terkait kasus narkoba.
BACA JUGA: Korban Pemerkosaan Ini Mengaku Diperkosa 4 Jam di Atas Motor
Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Rina Sari Ginting mengatakan, pihaknya tidak akan melindungi anggotanya jika benar terbukti bertindak asusila.
Namun demikian, kata dia, pihaknya masih menyelidiki dugaan pemerkosaan tersebut.
BACA JUGA: Gadis 15 Tahun Ini Diperkosa Lalu Dibuang Pelaku di Perkebunan Jagung
"Kalau anggota memang terbukti melakukan pelanggaran itu, pasti kami proses pidananya. Pasti. Kami tidak akan membela tidak akan menutup-nutupi," kata Rina kepada JPNN.com, Selasa (2/5).
Guna mengungkap laporan itu, pihaknya sudah menerbangkan Bidang Propam Polda Sumatera Utara dan dokter forensik ke Nias. Hasil pemeriksaan, lanjutnya, akan diumumkan pada Kamis (4/5).
BACA JUGA: Ayah Tergiur Melihat Anak Gadis Sendiri, Parah!
"Kami sudah visum korban. Sekarang diuji di lab. Lusa baru saya mau ekspos hasilnya terkait apa hasil visum yang ditemukan oleh dokter. Dokternya juga kami pakai dari luar," kata Rina.
Dari informasi yang dihimpun, Satuan Reserse Narkoba Polres Nias menggelar razia narkoba di daerah Gunungsitoli, Nias pada pekan ini. Usai razia itu, DS memergoki adanya pasangan mesum di bilik warnet.
Keduanya pun diperiksa untuk dipastikan bukan sebagai pengguna narkoba. Alhasil, keduanya tidak terbukti menyalahgunakan narkoba, tapi DS mengajak keduanya untuk keluar.
Dikabarkan, siswi SMA tersebut malah diperkosa DS di dalam mobil. (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Keseringan Nonton Bokep di Warnet, Remaja Ini Garap Anak Tetangganya
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga