jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo meminta Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengambil sikap resmi terkait pemecatan mantan Menteri Kesehatan (Menkes) dr Terawan Agus Putranto.
Rahmad menyebutkan polemik ini harus segera diselesaikan agar masyarakat tidak makin bingung.
"Sudahilah polemik ini dan bicarakan dengan saling menjunjung adat ketimuran kita melalui dialog dan musyawarah kekeluargaan," kata Rahmad Handoyo di Jakarta, Selasa (29/3).
Politikus PDIP itu menyebutkan permasalahan IDI dan Terawan sudah menjadi polemik nasional baik.
Dia juga menyebutkan agar polemik ini tak berkepanjangan Rahmad pun meminta IDI segera mengambil sikap resmi dan bertemu langsung dengan Terawan.
"Untuk melakukan komunikasi dan menjelaskan ke semuanya ini kepada masyarakat agar sejuk kembali IDI dan anggotanya serta kita semua fokus bahu-membahu melawan Covid-19," lanjutnya.
Rahmad juga mendesak adanya penelusuran terkait oknum yang menyebarkan video pembacaan putusan pemberhentian dr Terawan.
Hal itu lantaran dinilai tidak bijak karena akhirnya memicu polemik di masyarakat dan merupakan pelanggaran berat.
"Kalau menurut saya ini ada oknum-okum yang menumpang terhadap lembaga terhormat bernama IDI dan korbannya adalah IDI banyak dikritik oleh warganet serta masyarakat luas," pungkasnya.(mcr8/jpnn)
BACA JUGA: Sikap Tegas PDIP Soal Penundaan Pemilu, Tidak Akan Jilat Ludah Sendiri
BACA ARTIKEL LAINNYA... Seluruh Ibu di Indonesia Perlu Menyimak Pesan Megawati yang Satu Ini
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Kenny Kurnia Putra