jpnn.com - KABUL - Seorang polisi Afghanistan mengamuk saat berada di sebuah rumah sakit di Kota Kabul bagian barat, Kamis (24/4). Belum diketahui secara pasti mengapa polisi tersebut mengamuk hingga menembak mati tiga warga AS yang bekerja di rumah sakit tersebut.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan menyampaikan, tiga warga AS yang ditembak itu adalah staf kesehatan pada rumah sakit yang dijalankan badan amal AS, Cure.
BACA JUGA: Kepala Terbentur Trotoar, Ipar Pangeran Charles Tewas
"Tiga orang tewas, termasuk dua wanita. Korban lainnya sedang ditangani luka-lukanya," kata pejabat Kemendagri Afghanistan seperti dilansir BBC, Kamis (24/4).
Belum jelas, apakah polisi penembakan ikut tewas atau ditahan. Sejumlah laporan menyebutkan, polisi Afghanistan yang bernama Ayunullah menembak dirinya setelah kejadian tersebut. Tapi, kantor berita Reuters melaporkan, Ayunullah hanya terluka dan ditahan polisi.
BACA JUGA: Markas Diserang, Tentara Ukraina Terluka
"Kami memastikan bahwa tiga warga Amerika terbunuh dalam sebuah serangan terhadap rumah sakit Cure. Belum didapat informasi tambahan saat ini," tulis Kedutaan Besar AS di Kabul di Twitter.
Sejumlah serangan mematikan akhir-akhir ini sering terjadi di Afghanistan. Terakhir Maret lalu, serangan terjadi di sebuah hotel.(ris/jpnn)
BACA JUGA: Militer Pakistan Bombardir Persembunyian Militan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Temuan Puing di Pantai Australia Bukan Milik MH370
Redaktur : Tim Redaksi