Polisi Bekuk Kelompok Lampung

Penjahat Bersenpi Bekeliaran di Bekasi

Sabtu, 30 Oktober 2010 – 03:45 WIB
BEKASI - Polsek Cibitung berhasil melumpuhkan gerombolan perampok spesial sepeda motor, dinihari laluKelompok penjahat sepeda motor yang disebut sebagai kelompok Lampung itu berhasil di dor petugas, karena mencoba melawan saat ditangkap

BACA JUGA: Pedagang Gas Elpiji Nyambi Produksi Ineks



Menurut Hamzah, salah seorang saksi mata, menyebutkan bahwa aksi penangkapan diawali dengan kejar mengejar dan bahkan baku tembak antara pelaku dan perampok
"Kalau tidak salah ada empat pelaku yang berlarian dikejar polisi," ujar Hamzah

BACA JUGA: Mahasiswa Nyambi Dagang Ganja Ditangkap

Dalam aksi baku tembak tersebut, polisi berhasil membekuk dua penjahat
Sedangkan dua penjahat lainnya berhasil melarikan diri

BACA JUGA: Perampok Tembak Pemilik Warnet

"keduanya menyerah setelah masing-masing tertembus pelor panas," ujar HamzahKedua korban kemudian dilarikan ke RS Polri  Kramat Jati.

Kapolsek Cibitung, AKP Muhammad Joni membenarkan penembakan yang terjadi di Kampung Jarakosta tersebutDijelaskannya, pelaku mencoba menyerang polisi dengan senjata api yang dibawanyaNamun, dengan kesigapan polisi, kedua pelaku berhasil dilumpuhkan dengan melesatkan timah panas ke kaki kedua korban

’’Kami sudah melakukan sesuai prosedur dengan menembakkan dua peluru ke udara sebagai peringatanKarena mereka melawan, kami lumpuhkan agar tidak ada korban jiwaKeduanya ditembak di kaki dan paha pelaku,” bebernya.

Joni menambahkan, kedua pelaku yang berhasil ditangkap merupakan kawanan perampok asal Lampung yang selama ini kerap beraksi di wilayah Kabupaten Bekasi dan Kota BekasiKeduanya, merupakan satu tim dan kami masih mengembangkan kelompok Lampung lainnya yang masih berkeliaran.

’’Mereka kelompok Lampung yang selama ini beraksi di wilayah Kabupaten Bekasi dan Kota BekasiKawanan ini yang paling meresahkan masyarakat,” terang Joni saat ditemui di Mapolsek Cibitung.Joni mengungkapkan, kedua pelaku biasa ’memetik’ barang rampasannya dua sampai tiga unit sepeda motor setiap harinyaKeduanya juga dicurigai kawanan yang beraksi di dalam rumah yang menggasak dan menodongkan senjata ke korbannya.

’’Dengan barang yang kami sita, kemungkinan keduanya juga pelaku yang beraksi di dalam rumah yang menodongkan senjata ke arah korbannya dan mengancam akan membunuh jika berteriakKeduanya bagian dari komplotan perampok yang cukup besar,” pungkas Joni(mot)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penahanan Dua Pejabat Pemkab Diperpanjang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler