jpnn.com - JAKARTA - Jajaran Polisi Lalu Lintas merampungkan olah tempat kejadian perkara kecelakaan lalu lintas di Jalan Arteri Pondok Indah, yang merenggut empat nyawa sekitar pukul 16.05, Kamis (22/1).
Olah TKP rampung dilakukan di lokasi kecelakaan. Pertama di depan Holland Bakery, arah Pondok Indah. Kedua, 50 meter sebelum halte Bus Transjakarta Tanah Kusir-Kodam.
BACA JUGA: Abraham Merasa Tak Pernah Dekati Petinggi PDIP demi Dampingi Jokowi
Olah TKP dilakukan dengan menggunakan sistem atau alat Traffic Accident Analysis. Kasubdit Bingakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono menjelaskan di lokasi pertama itu ada satu korban meninggal dunia. "Di lokasi kedua, ada tiga korban meninggal dunia," kata Hindarsono, Kamis (22/1).
Sebelumnya pada Rabu (21/1), juga sudah dilakukan olah TKP. Kemarin, kata Hindarsono, hasil olah TKP dimatangkan hari ini dengan membuat sket TKP-nya.
BACA JUGA: Pejabat KPK Langsung Minta Klarifikasi dari Abraham Samad
Kemudian, dianalisa dengan sistem atau alat TAA tersebutt. Namun, kata dia, hasilnya tidak bisa langsung diketahui. Nantinya akan disamakan lagi dengan data Agen Tunggal Pemegang Merk, dalam hal ini Mitsubishi.
Sebab, kendaraan yang dipakai tersangka Christoper Daniel Syarif adalah Mitsubishi Outlander.
BACA JUGA: KPK Siapkan Serangan Balik buat PDI Perjuangan
"Kita samakan nanti dengan hasil yang ada dari ATPM, kita akan melakukan pemeriksaan, BAP hasilnya bagaimana. Kalau nanti ada chipnya seperti kejadian-kejadian sebelumnya itu bisa ketahuan berapa kecepatan saat terjadi benturan itu," kata dia.
Belum ada kesimpulan berapa rata-rata kecepatan Mitsubishi Outlander yang dikemudikan Christoper saat kecelakaan.
Olah TKP berjalan lancar dan menjadi perhatian masyarakat sekitar maupun pengguna jalan. Pada lokasi pertama dilakukan olah TKP, jalan sempat ditutup. Di lokasi kedua, tidak karena olah TKP dilakukan di jalur Bus Transjakarta. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus Demokrat Ingatkan Jokowi Tak Kecewakan Rakyat
Redaktur : Tim Redaksi