jpnn.com, JAKARTA - Tim khusus Polri masih mengusut penyebab jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 di perairan Karawang, Jawa Barat.
Pengusutan nonteknis ini berbarengan dengan apa yang dilakukan oleh Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
BACA JUGA: Industri Penerbangan Harus Utamakan Keselamatan
Namun, dari pemeriksaan yang dilakukan, penyidik Polri belum menemukan sesuatu yang signifikan untuk mengungkap faktor di balik jatuhnya pesawat yang terbang dari Bandara Soekarno Hatta tujuan Pangkal Pinang itu.
"Sampai hari ini belum ada hal menonjol yang disampaikan KNKT," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di Jakarta, Senin (12/11).
BACA JUGA: Masih Berharap Jenazah Suami Korban Lion Air JT610 Ditemukan
Setyo menambahkan, Polri melalui tim Disaster Victim investigation (DVI) juga terus bekerja melakukan identifikasi lantaran masih ada 666 sampel yang harus diperiksa.
Sebelumnya, Bareskrim Polri menyelidiki faktor nonteknis guna mengetahui unsur dugaan kelalaian. Adapun fokus penyelidikan yakni melakukan investigasi dari perjalanan pesawat mulai dari Bali sampai dengan Cengkareng dan Cengkareng ke Pangkal Pinang.
BACA JUGA: Hari Ini Dua Jenazah Lion Air JT 610 Teridentifikasi
Selain itu, investigasi juga dilakukan terhadap rekam medik pilot, profil, dan rekam medik teknisi lapangan serta latar belakang para korban. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jenazah Capt Muas Efendi Berhasil Diidentifikasi Tim DVI
Redaktur : Tim Redaksi