Polisi Bergerak Usut Kebakaran Gedung LPPM Universitas Palangka Raya

Rabu, 22 Maret 2023 – 16:23 WIB
Bangunan gedung LPPM Universitas Palangka Raya (UPR) usai terbakar hanya tersisa puing-puing, Rabu (22/3/2023). ANTARA/Adi Wibowo

jpnn.com - PALANGKA RAYA - Kebakaran melanda gedung Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Palangka Raya, Kalimantan Tengah, di Jalan Hendrik Timang Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Rabu (22/3) sekitar pukul 00.45 WIB.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Gloriana membenarkan informasi adanya peristiwa kebakaran itu. "Kerugian materiel saat ini masih dihitung oleh teman-teman damkar yang saat ini masih berada di lapangan," kata Gloriana saat dihubungi di Palangka Raya, Rabu (22/3).

BACA JUGA: Kebakarang Gudang Limbah di Bekasi, Uang Ratusan Juta hingga Mobil Ludes Terbakar

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran itu. Kobaran api yang sangat cepat memakan bangunan tersebut dipadamkan puluhan petugas pemadam kebakaran yang berada di lokasi kejadian.

"Untuk personel yang terlibat dalam pemadaman tersebut, yakni dari TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpol PP, Dishub Kota Palangka Raya, dan sejumlah damkar swakarsa sehingga kobaran api dapat dilumpuhkan dengan cepat," katanya.

BACA JUGA: Kebakaran Rumah, SN Terbakar Hidup-Hidup

Menurut dia, untuk penyebab kebakaran yang menghanguskan gedung LPPM UPR itu diduga kuat akibat dari arus pendek pada bangunan tersebut.

Saat ini, aparat kepolisian di daerah setempat yang berada di lokasi kejadian juga sudah memberikan garis polisi terhadap bangunan gedung LPPM UPR yang terbakar.

BACA JUGA: Ada Motif Asmara di Balik Kebakaran Mobil Terios di Bengkulu Utara, Oalah

Polresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah akan menyelidiki kasus kebakaran yang menghanguskan satu unit gedung  LPPM UPR itu.

Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya Kompol Ronny M Nababan mengatakan bahwa pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran.

"Kami masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut. Yang jelas bangunan yang terbakar sudah kami berikan garis polisi," katanya di Palangka Raya saat dihubungi melalui via telepon, Rabu (22/3).

Dalam perkara tersebut, kata dia, kepolisian juga akan memintai keterangan beberapa saksi mata yang diduga kuat mengetahui sebelum peristiwa itu terjadi.

Hanya saja, saat ini pihaknya juga masih melakukan penyelidikan serta mencari sejumlah informasi, agar penyebab kebakaran ini segera diketahui. "Saksi-saksi yang mengetahui kejadian ini akan kami periksa, sehingga peristiwa ini jelas penyebabnya," ucapnya.

Namun, beredar informasi dari laporan kepolisian yang tersebar ke masyarakat bahwa penyebab kebakaran tersebut diduga dari petir yang menyambar sebuah kabel listrik yang berada di sebelah kiri bangunan gedung itu.

Akibat sambaran petir tersebut, kabel listrik di samping gedung LPPM UPR langsung terbakar, sehingga api langsung menjalar ke bagian dapur bangunan gedung.

Beberapa warga yang melihat kejadian itu, langsung memberitahukan kepada seorang satpam yang sedang bertugas di Perumahan Rektor Universitas Palangka Raya.

Setelah melaporkan hal tersebut, masyarakat sekaligus saksi mata yang mengetahui kejadian itu langsung kembali ke gedung LPPM UPR, namun, api sudah membesar dan membakar bangunan gedung tersebut.

Melihat api membesar, para warga langsung menghubungi petugas Damkar Kota Palangka Raya yang bertugas pada malam itu.

Tidak ada korban jiwa namun versi dari kepolisian, kerugian dari peristiwa itu kurang lebih mencapai Rp 500 juta. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler