jpnn.com - jpnn.com - Kepolisian Resort Kutai Timur (Polres Kutim) berhasil menangkap dua pelaku pencurian disertai kekerasan di Warung Jaya Makmur di Simpang Perdau, RT 05, Desa Sepaso Selatan, Kecamatan Bengalon.
Dua pelaku, yakni KH dan DD berhasil diamankan di dua lokasi terpisah sembilan jam setelah perampokan.
BACA JUGA: Maling Haus dan Lapar, Curhat Kepada Warga, Bengep
“Ya, hari ini (kemarin) kami (Polres Kutim) sudah menangkap dua pelaku. Sekarang masih pengembangan dulu,” ucap Kapolres Kutim AKBP Rino Eko, Minggu (29/1).
Dia menerangkan, penangkapan KH dilakukan di kawasan Bengalon, Sabtu (28/1) sekitar pukul 11:00 Wita.
BACA JUGA: Rasain Tuh, Makanya Jangan Coba-Coba Melawan Polisi
Sedangkan DD ditangkap saat hendak menuju Sangatta di kawasan Batota, Minggu (29/1) sekitar pukul 01:00 Wita.
“Dari tangan keduanya kami menyita uang kurang lebih Rp 10 juta dan beberapa perhiasan korban,” sebutnya.
BACA JUGA: Maling Masukkan Sapi ke Mobil, Lihat Tuh Kondisinya
Sementara itu, Kasat Reskrim AKP Andhika Dharma Sena menambahkan, pihaknya terus melakukan pemeriksaan terhadap dua pelaku yang telah ditangkap.
Sebab, tidak menutup kemungkinan pelaku sudah kerap melakukan aksinya di Kutim.
“Pengejaran terhadap pelaku lainnya juga tetap dilakukan. Doakan saja, semoga cepat tertangkap,” kata Andhika.
Sebelumnya, kawanan perampok menyatroni Warung Jaya Makmur di Simpang Perdau RT 05 Desa Sepaso Selatan Kecamatan Bengalon, sekitar pukul 02:30 Wita.
Dalam aksinya, pelaku yang diduga berjumlah tiga orang berhasil menggasak uang, perhiasan serta barang elektronik yang nilainya ditaksir sekitar Rp 60 juta.
Tak hanya itu, pemilik warung Joyo (61) beserta istrinya, Supia (55) dan anaknya, Ramlah (19) juga disekap. (aj)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemuda Sakit Ginjal Dihajar di Rumah Sakit Sampit
Redaktur & Reporter : Ragil