jpnn.com, LAMPUNG - Sejumlah anggota Polda Lampung dikabarkan menggerebek kediaman dari Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief. Hal tersebut diduga berkaitan dengan laporan yang ditujukan kepada Arief soal penyebaran kabar bohong.
Namun, kabar ini langsung dibantah Kabid Humas Polda Lampung Kombes Sulistyaningsih. Menurut dia, pihaknya sama sekali tidak menggerebek kediaman Andi Arief.
BACA JUGA: PSI Berikan Kebohongan Award untuk Pernyataan Lebay Prabowo
Perwira menengah ini menyebutkan, pihaknya hanya mendatangi rumah Yusrizal di Kota Sepang Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung dengan tujuan untuk bersilaturahmi.
"Tidak ada (penggerebekan), jadi saya tegaskan tidak ada penindakan yang dilakukan Polda Lampung atau Mabes Polri ke kediaman Andi Arief," ujar Sulistyaningsih kepada wartawan Jumat (4/1).
BACA JUGA: Fahri Anggap KPU Tak Perlu Perkarakan Hoaks, Ini Alasannya
Dia menerangkan, kediaman Yusrizal sebelumnya merupakan rumah Andi Arief yang telah dijual.
Sebelumnya, lewat Twitter, Andi Arief mengunggah kegelisahannya tentang penggerebekan rumahnya yang ada di Lampung.
BACA JUGA: Rumah Andi Arief Digeruduk Polisi? Ah, Cuman Mengecek
"Rumah saya di Lampung digerudug dua mobil polda mengaku cyber. Pak Kapolri, apa salah saya. Saya akan hadir secara baik2 kalau saya diperlukan," kata dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rumah Andi Arief Didatangi Polisi?
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan