Polisi Selidiki Penyebab Kematian Hotma yang Mengenaskan, AKP Gede: Mohon Doanya

Senin, 14 Februari 2022 – 05:05 WIB
Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi penemuan jenazah perempuan yang yang bernama Hotma Hutauwuk pada Minggu (13/2). Foto: ANTARA/HO-Polres Kotim

jpnn.com, KOTAWARINGIN TIMUR - Hotma Hutauruk (52) ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan pada Minggu (13/2) pagi.

Wanita yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di RSUD dr Murjani Sampit itu ditemukan di parit yang terletak di pinggir Jalan Pelita Barat, Mentawa Baru Ketapan, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

BACA JUGA: Berita Duka, Hotma Ditemukan Meninggal Dunia, Kondisinya Mengenaskan

Keluarga mendiang Hotma, Sairul Simanjuntak menyampaikan pihak keluarga berharap polisi dapat menyelidikinya.

"Kami bingung kenapa ditemukan di sana. Kami dari pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya masalah ini kepada polisi yang menyelidiki kasusnya. Semoga segera terungkap," kata Sairul.

BACA JUGA: Apa Motif Perempuan Ini Membayar MYL dan DA untuk Membunuh Vicky Firlana?

Kasat Reskrim Polres Kotawaringin Timur AKP Gede Agus Putra Atmaja menyampaikan melalui penyelidikan yang sedang dilakukan kepolisian, penyebab kematian Hotma bisa segera terungkap.

"Ini masih kami selidiki untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia. Mohon doanya semoga bisa segera kita ungkap," ujar AKP Gede.

BACA JUGA: Mengerikan, Detik-detik Ombak Laut Selatan Menyeret Peserta Ritual, 11 Orang Meninggal Dunia

Seorang warga yang bernama Cahyo menyampaikan jenazah Hotma ditemukan pada Minggu pagi sekitar pukul 04.30 WIB.

"Saat ada warga melintas dan kaget karena melihat ada jasad mengapung," kata Cahyo.

Saat ditemukan, jasad perempuan paruh baya tersebut dalam kondisi bengkak dan mengeluarkan aroma tidak sedap.

Pihak keluarga berencana membawa jenazah Hotma ke kampung halamannya di Medan, Sumatera Utara.

Namun, rencana itu dilakukan setelah dilakukan autopsi untuk membantu pihak kepolisian mengungkap kasus ini.

Korban diketahui tinggal di Jalan Kepodang, Perumnas Pembina, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang bersama seorang keponakannya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler