Polisi Selidiki Penyebab Kematian Siswa SMP Athira Makassar

Rabu, 24 Mei 2023 – 22:57 WIB
Polisi menunjukkan lokasi kejadian saat olah TKP korban DSN (15) siswa kelas VIII SMP Islam Athira di Jalan Kajaolalido Makassar, Rabu (24/5/2023). ANTARA/HO-Polrestabes Makassar

jpnn.com, MAKASSAR - Polisi menyelidiki penyebab kematian DSN (15), siswa kelas VIII SMP Islam Athira, yang diduga melompat dari lantai enam gedung sekolah itu di Jalan Kajaolalido Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (24/5).

Kasatreskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol mengatakan masih mencari penyebab dan meminta keterangan sejumlah orang yang berada di lokasi saat kejadian tersebut pada sekolah tersebut.

BACA JUGA: Siswa SMP Athirah Makassar Tewas Terjatuh dari Lantai 6

"Sudah ada empat orang dimintai keterangan yang saat itu berada di lokasi kejadian," kata Ridwan saat dikonfirmasi wartawan, Rabu.

Untuk mengetahui penyebab peristiwa tersebut, kata Ridwan, kakak korban bernama Basman Nafa Yaskura juga meminta penyidik kepolisian untuk melakukan autopsi agar diketahui kejadian yang sebenar-benarnya.

BACA JUGA: Bangunan 22 Ruko di Pluit Melanggar Aturan Dibongkar Paksa

"Kakaknya minta diautopsi, tetapi, tergantung dari pihak keluarga. Namun setelah dirembukkan, batal diautopsi dan hanya dilakukan visum di RS Bhayangkara. Lalu jenazah dibawa pulang ke rumahnya," tutur perwira polisi berpangkat dua bunga melati ini.

Kapolsek Ujung Pandang Kompol Syarifuddin mengatakan kejadian tersebut diperkirakan pukul 09.00 Wita saat proses belajar mengajar.

BACA JUGA: Pimpinan KKB Pembunuh Anggota TNI dan Polri Ditangkap

Hal itu setelah pihaknya menerima infomasi bahwa ditemukan salah seorang siswa Athira meninggal di sekitar lapangan voli di area sekolah.

"Dengan cepat kami mendatangi TKP mengamankan, kemudian kami mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Akademis untuk dilakukan tindakan medis. Informasi awal lompat dari gedung, tetapi belum bisa kami pastikan karena sedang kami dalami dan melakukan pengolahan TKP. Ini supaya peristiwa bisa secara jelas, terang benderang," paparnya.

Selain itu, petugas juga meminta bahan keterangan dari beberapa orang yang ada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Meski demikian, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab pastinya korban tewas.

"Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematiannya seperti apa. Tetapi, intinya tim kami mengolah TKP dan melakukan pengumpulan bahan keterangan termasuk pemeriksaan saksi-saksi," katanya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Identitas Korban Mutilasi di Solo Terungkap, Kesaksian Warga Bikin Terang


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler