jpnn.com, JAKARTA BARAT - Polsek Tambora meringkus seorang pelaku bajing loncat saat menggasak muatan mobil pengangkut barang yang sedang melintas di Jalan Perniagaan Barat, Kelurahan Roa Malaka, Jakarta Barat.
Kapolsek Tambora Kompol Moh Faruk Rozi mengatakan, pelaku berinisial AR alias RN, 21. Kompol Faruk menyebut, pelaku merupakan seorang pengangguran.
BACA JUGA: Penyebar Video Siswi SMA Begituan di Loteng Ditangkap, Oh Ternyata
"Pelaku melakukan aksinya bersama rekan lainnya yang masih dalam pengejaran," ujar Faruk dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (3/4)
Kompol Faruk menyebut, pelaku sudah melakukan aksinya sebanyak empat kali.
BACA JUGA: Sekar Lihat Suami Digelandang Bareng Selingkuhan, Matanya Berkaca-kaca
Kejadian tersebut terjadi sekitar sekira 10.30 WIB, kemarin.
Faruk menambahkan, pria berusia 21 tahun asal Desa Sukadana, Lampung itu mencuri barang berisi mainan anak-anak di mobil boks yang dikendarai oleh Rian Gunawan.
BACA JUGA: Ketahuan Berbuat Terlarang, Janda dan Cewek Muda Ini Langsung Diciduk Polisi
Merasa aneh pada mobil yang sedang dikemudikan, Rian lantas menghentikan kendaraannya.
Lalu, Rian meminta rekannya bernama Fredi untuk mengecek boks mobil.
Keduanya kaget karena gembok boks tempat menyimpan mainan terbuka. Lalu meneriaki maling dan didengar warga sekitar.
Mengetahui dirinya diteriaki maling, pelaku meninggalkan barang curian tak jauh dari lokasi kejadian.
Sesaat kemudian, anggota Reskrim Polsek Tambora Polres Metro Jakarta Jakarta Barat dibawah pimpinan AKP Suparmin bersama Iptu I Gusti Ngurah Astawa yang sedang berpatroli .
Kemudian, melakukan pengejaran dan menangkap pelaku.
Berdasar keterangan RN, pelaku menjalankan aksinya bersama WO (DPO).
"Pelaku mengakui sudah melakukan pencurian tersebut sekitar satu bulan di wilayah Pasar Pagi dengan modus operandi mencongkel gembok pintu mobil boks hingga rusak lalu menurunkan isi muatannya," ujarnya
BACA JUGA: Istri Diperkosa, Yos Ariansah Menyimpan Dendam, Sang Tetangga Langsung Diberi Dua Liang
Pelaku mengaku hasil barang curian tersebut dijual kepada rekannya berinisial LN yang saat ini diburu polisi. (cr3/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama