jpnn.com - Langkah Satgas Antimafia bola menggeledah Kantor PSSI dan PT Liga Indonesia untuk mencari bukti pengaturan skor membuat klub Liga 1 Arema FC deg-degan.
Media Officer Arema Sudarmaji khawatir penggeledahan itu bermuara pada sanksi FIFA. Pasalnya, investigasi polisi bisa dianggap sebagai bentuk intervensi dari pemerintah.
BACA JUGA: Perwira Polisi dan Jaksa Muda Masuk Jajaran Komite Ad Hoc Integritas PSSI
Sudarmaji meminta pemerintah termasuk polisi untuk mempertimbangkan masak-masak langkah mereka melakukan pemeriksaan guna mencari barang bukti skandal pengaturan skor.
Jangan sampai niat baik memberantas pengaturan skor malah membuat sepak bola kena sanksi lagi. “Kami sebagai salah satu klub peserta Liga 1 merasakan kekhawatiran sama,” kata Sudamadji
BACA JUGA: Komite Ad Hoc Integritas PSSI akan Terbentuk Dalam Dua Pekan
Sebagai klub anggota PSSI, Arema melihat, organisasi cabang olah raga sepak bola itu sudah mencoba kooperatif memberikan dukungan dan support besar kepada Polri untuk mengusut tuntas dugaan match fixing. Salah satunya dengan membantuk tim Ad Hoc Integritas.
“Kami sangat mendukung upaya segera kolaborasi aktif antara satgas dan Komite Ad Hoc Integrity PSSI,” terang dka
BACA JUGA: Kantor PT LI Digeledah, Ada yang Coba-Coba Menghilangkan Bukti?
Arema sendiri takut ekspektasi publik terhadap sepakbola menjad kontra produktif. “Kami was was dan takut pengalaman terkena sanksi dari FIFA. Sampai sekarang, para pengelola klub masih harus membangun kepercayaan para sponsor di tengah ujian skandal pengaturan skor," ucap pria asli Malang itu.
Singo Edan sepakat agar kemitraan antara Polri, PSSI, Kemenpora dan seluruh stakeholder sepakbola Indonesia segera duduk bersama mencari solusi terbaik. Saling menghormati regulasi masing-masing.
“Jangan sampai sepakbola berujung sanksi sehingga membuat gairah kompetisi sebagai aset sepakbola kembali terhenti. Semua merugi. Kami optimis PSSI, Polri,Kemenpora akan segera memberikan solusi,” harap Sudarmaji. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Masuk Bursa Ketum PSSI, Erick Thohir Bilang Begini soal Pengaturan Skor
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad