Polisi Wanti-wanti Jangan Ada Pungutan-Pemotongan Bantuan

Selasa, 28 April 2020 – 14:23 WIB
Polisi mengawasi pendistribusian bantuan pangan dari Gubernur Jabar di Conggeang, Kabupaten Sumedang, Selasa (28/4). Foto: Antara

jpnn.com, SUMEDANG - Polres Sumedang menerjunkan sejumlah personel untuk mengawasi pendistribusian bantuan pangan dari Gubernur Jawa Barat untuk warga yang terdampak darurat wabah Corona (COVID-19).

"Dalam kegiatan tersebut Bhabinkamtibmas menyampaikan pesan di antaranya jangan sampai ada pungutan maupun pemotongan bantuan," kata Kapolres Sumedang AKBP Dwi Indra Laksmana melalui siaran pers, Selasa (28/4).

BACA JUGA: Warga Terima Bantuan Pangan dari Pemerintah Dalam Kondisi Busuk

Ia menuturkan, pengawasan pendistribusian bantuan pangan masyarakat itu sementara dilakukan di sejumlah daerah seperti Desa Cieunteung, Kecamatan Darmaraja, dan Desa Cibubuan, Kecamatan Conggeang.

Pengawasan di Desa Cieunteung berlangsung lancar, seluruh bantuan pangan didistribusikan langsung kepada penerima manfaat sebanyak 11 kepala keluarga melalui petugas Kantor Pos setempat.

BACA JUGA: Bantuan Pangan dan Bansos Nontunai Segera Disalurkan

"Bantuan sembako dari Gubernur Jawa Barat tersebut langsung disalurkan kepada penerima melalui karyawan Kantor Pos Darmaraja, jumlah penerima bantuan sembako dari Gubernur Jawa Barat untuk Desa Cienteung sebanyak 11 KK," kata Dwi.

Ia menyampaikan, pendistribusian bantuan pangan juga berlangsung lancar di wilayah Conggeang dengan jumlah penerima manfaat program sebanyak 40 orang, setiap warga menerima paket berupa kebutuhan pokok dan uang tunai sebesar Rp150 ribu.

BACA JUGA: Tetangga Curiga Guru Honorer Tak Terlihat, Pintu Rumah Didobrak, Geger

"Sebanyak 50 penerima namun diterima oleh warga sebanyak 40 penerima karena sebagian yang terdata sudah meninggal dunia dan pindah alamat," ungkapnya.

Seluruh bantuan yang disalurkan itu dilakukan oleh petugas kantor Pos didampingi perangkat desa dan kepala wilayah masing-masing dusun.

Bantuan itu merupakan program Gubernur Jabar untuk meringankan beban kebutuhan hidup masyarakat kurang mampu akibat darurat wabah COVID-19.

"Program bantuan dibagikan kepada warga masyarakat Desa Cibubuan yang terdampak pandemik COVID-19," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler